Berita Palembang

Pengamat Politik Ungkap Peluang Bakal Calon Gubernur Sumsel 2024, Begini Kans Herman Deru

Pengamat politik Bagindo Togar mengungkap peluang bakal calon gubernur Sumsel 2024, termasuk kans atau peluang dari Herman Deru.

DOK TRIBUN SUMSEL
Peluang bakal calon gubernur Sumsel 2024, termasuk kans atau peluang dari Herman Deru. 

TRIBUNSUMSEL. COM, PALEMBANG - Pengamat politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes) Bagindo Togar mengungkap peluang bakal calon gubernur Sumsel 2024 pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumsel 2024, termasuk kans atau peluang dari Herman Deru Gubernur Sumsel yang saat ini masih menjabat.

Munculnya sejumlah nama bakal calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) potensial, yang digadang- gadang akan meramaikan Pilkada November 2024 mendatang, jelas akan menjadikan Pilkada lebih berwarna.

Masyarakat memiliki pilihan untuk memilih sosok kandidat yang memiliki gagasan visi misi terbaik.

Beberapa nama yang santer akan mengikuti kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) itu selain Herman Deru (Gubernur petahana) dan Mawardi Yahya (Wagub petahana), terdapat juga kandidat lain diantaranya, mantan Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel Ishak Mekki yang saat ini duduk di DPR RI, mantan Walikota Palembang yang sekarang di DPR RI Eddy Santan Putra (ESP).

Kemudian ada Bupati Penukal Abang Lematang Ilir (PALI) Heri Amalindo, Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe, anak Jenderal (Purn) Bambang Utoyo yaitu Anto Bambang Utoyo, hingga mantan Kapolda Aceh Irjen Pol (Purn) Rio Septianda Djambak.

Pengamat politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes) Bagindo Togar mengungkap peluang bakal calon gubernur Sumsel 2024 pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumsel 2024.
Pengamat politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes) Bagindo Togar mengungkap peluang bakal calon gubernur Sumsel 2024 pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumsel 2024. (TRIBUN SUMSEL/ARIEF BASUKI ROHEKAN)

Pengamat politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes) Bagindo Togar mengatakan, semua kandidat Gubernur Sumsel ke depan memiliki peluang atau kans yang sama, mengingat nantinya tidak ada petahana lagi, karena masa jabatan Herman Deru dan Mawardi Yahya berakhir pada 1 Oktober 2023.

"Mengenai tantangan utama bagi para tokoh atau pejabat politik di Sumsel saat ini, dalam konteks peluang mereka sebagai bakal calon Gubernur nantinya, adalah relatif sama, " kata Bagindo, Kamis (27/7/2023).

Menurut Bagindo, baik Herman Deru dan Mawardi sebagai petahana, maupun Ishak Mekki dan ESP sebagai anggota DPR RI, mereka juga bisa mewakilkan sosok elite penting Parpol masing- masing baik partai Demokrat, Partai Gerindra , sedangkan Petahana Herman Deru merupakan Ketua Partai Nasdem Sumsel.

"Tantangannya adalah bagaimana mereka yang dikenal sebagai tokoh sentral Parpol tersebut, mampu dan teruji mengisipirasi para kader dan pengurus yang akan bertarung dalam Pileg (Pemilu legislatif) tahun depan, untuk mendulang suara atau kursi sesuai target yang dicanangkan, " paparnya.

Selain itu juga, mereka harus memotivasi, berkontribusi serta meningkatkan konfidensi Parpol tempat mereka bernaung, sehingga dukungan parpol untuk mengusung mereka di Pilkada lebih aman sebagai tiket pendaftaran.

Maka dari itu, partai akan melihat peran mereka dalam mensukseskan Pileg terlebih dahulu, sebelum menatap tahap selanjutnya.

"Ujian konsolidasi organisasi menjadi urgent , sebelum mereka nanti diusung kelak sebagai calon Gubernur. Dimana Hasil Pileg menjadi parameter apakah mereka layak didukung dan diusung dalam Pilkada November Tahun depan. Bukan sekedar mengandalkan popularitas , Nlnama besar serta ketersohoran Parpol yang membawa mereka di posisi atau jabatan politik saat ini, " tandasnya.

Dilanjutkan Bagindo, nantinya akan terlihat siapa bakal calon yang memiliki kans untuk diusung dalam Pilkada dan memiliki peluang besar untuk menang.

"Pasti setiap parpol ingin mengusung kandidat yang memiliki peluang menang, dan itu nanti akan dilihat dari hasil Pileg, " pungkasnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved