Berita Palembang

Pakai 20 Akun My Pertamina, Pembeli & Petugas SPBU di Sumsel Beli Ribuan Liter BBM, Reaksi Pertamina

Pertamina angkat bicara terkait modus pembeli dan sopir SPBU di Sumsel yang membeli ribuan liter BBM dengan menggunakan 20 akun My Pertamina

Penulis: Fransiska Kristela | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/FRANSISKA KRISTELA
Pertamina merespon pernyataan Pembeli & Petugas SPBU di Sumsel Beli Ribuan Liter BBM yang bisa membeli ribuan BBM lewat 20 akun My Pertamina 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Pertamina angkat bicara terkait modus pembeli dan sopir SPBU di Sumsel yang membeli ribuan liter BBM jenis Biosolar dengan menggunakan 20 akun My Pertamina.

HW salah satu tersangka yang ditangkap Polda Sumsel mengaku, dia bisa membuat 20 akun My Pertamina hanya dengan bermodal foto nomor polisi (nopol) kendaraan dan nomor HP.

Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Pertamina, Tjahyo Nikho Indrawan membantah pernyataan tersangka yang menyebut akun aplikasi My Pertamina hanya menggunakan nopol kendaraan dan nomor hp.

"Tidak mungkin bisa, tapi kita lihat saja bagaimana hasil penyelidikannya nanti," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (13/7/2023).

Baca juga: Kronologi Suami Aniaya Istri Sedang Hamil 4 Bulan di Serpong, Tersulut Emosi Saat Dilerai Tetangga

Karena menurutnya, dalam pengaksesan My Pertamina harus mengikuti beberapa proses tahapan agar akun tersebut siap pakai.

"Ada beberapa tahapan yang harus di penuhi terlebih dahulu oleh pendaftar, mulai dari mengupload foto KTP, foto diri, foto STNK (tampak depan dan belakang), foto kendaraan tampak keseluruhan, foto kendaraan tampak depan Nomor Polisi dan foto KIR bagi kendaraan pengguna KIR," ujarnya.

Untuk mencegah hal serupa terulang, Thahyo mengatakan, Pertamina terus mendorong masyarakat agar mendaftarkan kendaraannya di subsiditepat.mypertamina.id.

"Hal itu dilakukan untuk mencegah adanya penyalahgunaan nomor polisi kendaraan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," ucapnya.

Dirinya juga menghimbau bagi masyarakat yang kesulitan untuk mendaftar secara mandiri pihaknya juga telah menghadirkan tim yang berguna untuk membantu masyarakat yang kesulitan dalam mendaftar dan mengakses aplikasi My Pertamina.

"Kami menyiagakan petugas SPBU agar bisa membantu sebagai bentuk pelayanan ekstra kepada pelanggan," katanya.

Nikho berharap bagi masyarakat yang menemukan indikasi kecurangan dari oknum, masyarakat bisa segera melaporkan kepada aparat penegak hukum, atau melalui Pertamina Call Center (PCC) 135.

Meskipun demikian, pihak Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel turut mengapresiasi dan mendukung langkah Polda Sumatera Selatan yang menindak tegas oknum penyalahgunaan BBM bersubsidi.

"Kami menyerahkan sepenuhnya proses hukum dan penyidikan kepada pihak aparat penegak hukum terhadap oknum yang terlibat, kegiatan tersebut dapat merugikan negara dan warga yang seharusnya berhak memperoleh produk BBM subsidi," tutupnya.

Ditangkap Polda Sumsel

Ditreskrimsus Polda Sumsel menangkap seorang pembeli dan petugas SPBU yang berlaku curang membeli BBM jenis Biosolar melalui akun My Pertamina.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved