Berita Nasional

Jokowi Tegur Sri Mulyani Imbas Gaya Hidup Mewah Pegawai Pajak dan Bea Cukai : Pantas Rakyat Kecewa

Presiden Jokowi Tegur Sri Mulyani Imbas Gaya Hidup Mewah Pegawai Pajak dan Bea Cukai.

|
Kolase Tribun
Presiden Jokowi Tegur Sri Mulyani Imbas Gaya Hidup Mewah Pegawai Pajak dan Bea Cukai. 

Kemudian 9 unit mobil dengan total nilai mencapai Rp 2,9 miliar.

Antara lain BMW Sedan, Mercedes Benz Sedan, Jeep Willys, Chevrolet Bell Air, Fortuner, Mazda 2, Dodge Fargo, Chevrolet Apache, dan Ford Bronco.

Harta bergerak lainnya senilai Rp 100,7 juta, tidak memiliki surat berharga, hingga kas dan setara kas Rp 238,9 juta.

Jika ditotal, jumlah harta kekayaan Eko mencapai Rp15 miliar.

Namun, jumlah itu berkurang menjadi sekitar Rp6,7 miliar lantaran Eko mempunyai utang sebesar Rp 9 Miliar.

Pegawai Pajak Ramai Jual Harley Davidson

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini turun tangan mengusut diduga pegawai Ditjen Pajak yang ramai-ramai menjual motor Harley Davidson di marketplace.

Meningkatnya penjualan Harley Davidson itu juga tidak terlepas dari pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo, ayah Mario Dandy yang memiliki harta dengan nominal tak wajar.

Imbasnya, banyak pegawai pajak yang kini menjual motor Harley Davidson mereka.

KPK Sudah Mengantongi Nama-nama Pegawai Ditjen Pajak yang Ramai-ramai Menjual Motor Harley Davidson Imbas Rafael Alun Trisambodo Ayah Mario Dandy Diperiska KPK.
KPK Sudah Mengantongi Nama-nama Pegawai Ditjen Pajak yang Ramai-ramai Menjual Motor Harley Davidson Imbas Rafael Alun Trisambodo Ayah Mario Dandy Diperiska KPK. (ISTIMEWA)

Dikutip dari Tribunnews, Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pahala Nainggolan, mengatakan pihaknya telah mengantongi nama penjual dan pembeli moge tersebut.

Pahala menyebut akan membawa nama-nama penjualnya ke Kemenkeu dalam waktu dekat.

"Kita angkut nama-nama penjualnya ke Inspektorat Kementerian Keuangan, nama-nama ini pegawai siapa? Kita menduga kan ini pegawai Ditjen Pajak, tapi sebenarnya namanya sudah kita kumpulin dan sore ini kita bawa ke Kemenkeu untuk dicarikan, ada enggak nama pegawainya," kata Pahala dikutip dari YouTube KPK RI, Kamis (2/3/2023).

Tak hanya itu, Pahala mengatakan, KPK akan berkoordinasi dengan Samsat sebagai upaya memeriksa identitas pemilik moge tersebut.

"Kita mulai dengan Samsat, biasanya gitu dan di Samsat itu kita dikasih impornya dari mana, kapan, dan bisa kita cari. Oleh karena itu sebelum kita cari ke sana, kan kita cari dulu yang paling sederhana saja, nama, BPKB," katanya.

Kendati demikian, Pahala berharap masyarakat tidak menyimpulkan secara langsung tanpa adanya alat bukti yang kuat.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved