Berita Palembang

Mantan Kabareskrim Susno Djuadji Gabung PKB, Nyaleg DPR RI Dapil 2 Sumsel Pemilu 2024

Mantan Kabareskrim Susno Djuadi gabung PKB nyalon legislatif DPR RI dari Dapil 2 Sumsel pada Pemilu 2024 mendatang.

TRIBUN SUMSEL/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Mantan Kabareskrim Susno Djuadi gabung PKB nyalon legislatif DPR RI dari Dapil 2 Sumsel pada Pemilu 2024 mendatang. 

TRIBUNSUMSEL. COM, PALEMBANG - Mantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri Komjen Pol (Purn) Susno Djuadi, dikabarkan gabung ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Susno akan nyalon legislatif (Nyaleg) untuk mengincar kursi senayan (DPR RI) melalui Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Selatan (Sumsel) 2 pada Pemilu Legislatif 2024 mendatang.

Kepastian ini disampaikan Ketua DPW PKB Sumsel Ramlan Holdan, jika Susno sudah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PKB.

"Iya, pak Susno sudah gabung PKB, dan sudah dibuatkan KTA nya, " kata Ramlan Holdan, Jumat (27/1/2023).

Menurut Ramlan, dengan masuknya Susno yang merupakan tokoh nasional tersebut, diharapkan bisa menambah raihan kursi DPR RI Dapil II Sumsel yang meliputi Kabupaten Ogan Ilir (OI), Ogan Komering Ilir (OKI), OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Prabumulih, Muara Enim, PALI, Lahat, Pagar Alam dan Empat Lawang.

"Dengan majunya Susno Caleg DPR di Dapil dua bersama Bertu Merlas (incumbent), diharapkan bisa meraih dua kursi, karena mereka sosok yang dikenal. Sedangkan di Dapil satu ada sosok Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe (Nanan), Wakil Ketua DPW PKB Sumsel Hernoe Roespriadi dan anggota DPRD Sumsel Antoni Yuzar dan sebagainya, " papar Ramlan.

Baca juga: Gerindra PKB Berkoalisi Pilpres 2024, Sekretariat Bersama di Daerah Segera Terbentuk

Dalam Pileg 2024 nanti, PKB sendiri menargetkan 3 kursi senayan dari Sumsel, 10 kursi di DPRD Sumsel, dan satu kursi setiap Dapil untuk tingkat DPRD Kabupaten dan kota.

Sementara untuk merealisasikan hal itu hingga saat ini, pihaknya terus melakukan perekrutan bacaleg yang memang- memang petarung dan potensial untuk meraih kursi kedepan.

"Jadi Pileg InsyaAlllah dalam rapim nanti, kita akan mendengarkan laporan rekrutmen Caleg masing- masing oleh DPC. Alhamdulillah dalam laporan rata- rata sudah 100 persen mungkin tinggal baru 60-70 persen, kalau tingkat provinsi sudah 120 persen, " paparnya.

Dilanjutkan Ramlan, DPC yang belum merampungkan Caleg tersebut Kabupaten Ogan Ilir (OI) dan Empat Lawang, dan pihaknya optimis nantinya tercapai.

"Karena dua ini lagi rekrutmen Caleg yang potensial, bukan kesulitan merekrut Caleg. Nantinya akan ditindaklanjuti dengan membentuk tim untu fit and propertes Caleg ini, " tandasnya.

Dilanjutkan mantan anggota DPRD Sumsel ini juga menerangkan, untuk kepala daerah belum ada arahan khusus DPP PKB untuk wajib mencalonkan diri terlebih dahulu di Pileg sebelum maju Pilkada.

'Kepala daerah tidak perlu nyaleg, namun punya kewajiban didaerahnya harus menang Pileg dan Pilres nanti, kebetulan hanya di Lubuk Linggau dan OKI kepala daerah dari PKB, " pungkasnya seraya anak Wabup OKI Djakfar Sidik yaitu Azis akan maju Caleg provinsi Sumsel.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved