Berita Kriminal Palembang

Nasib Dua Begal di Palembang Panik Dikejar Warga dan Masuk ke Rumah Polisi

Dua pelaku begal di Palembang masuk kerumah anggota Polisi di Kelurahan 16 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang, Kamis (5/1/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAT
Kolase Tribunsumsel.com. Warga Menunjukkan lokasi dua orang begal yang kabur masuk ke rumah warga dan dua begal saat diamankan di Polrestabes Palembang 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Panik dikejar warga, Dua pelaku begal di Palembang masuk kerumah anggota Polisi di Jalan DI Panjaitan Lorong Sinar Ladang II, Kelurahan 16 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu II, Kamis (5/1/2023) pagi 

Saat ditemui di lokasi, Nanang mengaku kaget ketika melihat kedua pelaku sudah masuk di dalam halaman belakang rumahnya. 

"Saya baru bangun sekitar jam 5 pagi, buka pintu belakang tiba-tiba mereka sudah ada. Mau masuk ke dalam saya tahan, " kata Nanang saat dijumpai, Kamis (5/1/2023). 

Ketika ditanya pelaku ketakutan dan mengaku dikejar-kejar karena habis berkelahi. 

"Ngakunya mereka berkelahi. Dia bilang 'Tolong kami pak, minta nyawo nian kami habis bebala' cuma saya belum percaya dan memastikan lagi, " ungkapnya. 

Kemudian sang anak yang juga seorang anggota Polisi bangun dan memeriksa kedua pelaku.

Dan ternyata ada satu senpi dan senjata tajam yang dikantongi. 

"Karena mereka minta tolong kan, kebetulan anak saya juga polisi jadi digeledah dulu pelaku ternyata ada senjata api-nya, " ujarnya. 

Ketika keluar rumah ia sudah melihat warga ramai-ramai mencari pelaku, dan baru diketahui ternyata kedua pemuda tersebut adalah begal yang sedang dikejar oleh warga. 

"Yang saya tahu mereka begal, tidak tahu dimana dan siapa yang dibegal. Tapi menurut infonya pedagang pempek, itu juga saya kurang tahu, " katanya. 

Lalu warga menghubungi polisi agar pelaku segera dijemput kesini dan dibawa ke kantor polisi. 

 

Dua Kali Beraksi Dalam Sehari 

 

Risky dan Diki dua begal yang bikin heboh karena masuk ke rumah warga yang juga merupakan anggota Polisi di Lorong Sinar Ladang II, Kecamatan Seberang Ulu II Palembang  telah diamankan ke Polrestabes Palembang, Kamis (5/1/2023). 

Terungkap, keduanya juga baru selesai melakukan aksi begal motor Honda Beat warna Merah Hitam nopol BG 3195 ADN, di kawasan Jakabaring sekitar pukul 03:00 WIB, sebelum melakukan aksi begal di Plaju saat mendekati waktu subuh sekitar pukul 05:00 WIB. 

Aksi begal yang pertama dilakukan pelaku di Jalan Gub H Bastari dengan merampas motor Beat warna merah hitam.

Korban seorang pedagang yang hendak berjualan di Pasar Induk, Palembang.

Setelah berhasil melakukan aksinya di TKP dan merampas motor korban dengan mengancam mengunakan senpi rakitan dan sebilah sajam. 

Usai berhasil merampas motor korban di Jakabaring pelaku lanjut kembali membegal di kawasan Plaju. 

Korban begal di Plaju yakni Ali Akbar (36) seorang pedagang pempek yang melawan saat hendak dibegal oleh kedua pelaku.

Korban yang melawan membuat pelaku kewalahan kemudian korban pun berteriak untuk memancing kedatangan warga. 

Pelaku yang sempat dikejar korban dan sejumlah warga, kabur ke Lorong Sinar Ladang II. Baru akhirnya diamankan dan dibawa ke kantor polisi. 

Masing-masing korban melaporkan peristiwa begal di Polrestabes Palembang dan Polsek Seberang Ulu II. 

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah membenarkan jika pelaku sudah diamankan.

Dan hasil pemeriksaan sementara pelaku melakukan aksi begal dua kali di hari yang sama. 

"Pelaku sudah kami amankan, dan hasil pemeriksaan sementara mereka sudah begal dua kali. Sekarang masih diproses pemeriksaan lebih mendalam, " katanya. 

Polisi menyita barang bukti berupa senjata milik pelaku yang digunakan saat beraksi. 

"Senjata api dan pisau milik pelaku kami sita, " katanya. 

Nanang (53) warga Lorong Sinar Ladang II yang rumahnya dimasuki oleh begal. Nanang yang punya anak polisi menuturkan saat itu dua begal begal masuk rumah polisi di Palembang sempat minta perlindungan dan mengaku mereka dikejar  orang karena berkelahi, Kamis (5/1/2023).
Nanang (53) warga Lorong Sinar Ladang II yang rumahnya dimasuki oleh begal. Nanang yang punya anak polisi menuturkan saat itu dua begal begal masuk rumah polisi di Palembang sempat minta perlindungan dan mengaku mereka dikejar orang karena berkelahi, Kamis (5/1/2023). (TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN)

Sedangkan, kedua pelaku ketika diamankan ke Polrestabes, Palembang mengakui perbuatan melakukan aksi begal.

"Hari ini dua kali pak kami melakukan aksi begal, jam 3 subuh kami beraksi di jakabaring berhasil merampas motor, dan kedua kali ini pukul 5, subuh di kawasan plaju dan kami tertangkap," ungkap Risky 

Terkait Senpi yang dibawa, Rizki mengaku, senpi itu didapat dari kawasan Mesuji seminggu lalu. 

"Saya dulu bekerja di rumah makan pak, ada kawan saya yang menggadaikan senpi ini, saya beli Rp 700 ribu, dan untuk peluru belum saya pernah tembakan," ungkapnya. 
 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved