Pembunuhan Guru SD
Dendam, Motif Ardiansyah Membunuh dan Memerkosa Guru SD di Muara Telang Banyuasin
Motif dendam diduga menjadi latar belakang pembunuhan sadis terhadap EY (51 tahun), guru SD di Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Sumsel
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Wawan Perdana
"Dua handphone itu merek Nokia dan Vivo. Ada juga laptop yang diamankan dari tangan tersangka. Sedangkan untuk gelang emas milik korban yang dilaporkan hilang, masih kita selidiki keberadaannya," jelas Gunawan.
Atas perbuatannya, tersangka terancam dijerat dengan pasal 338 KUHP dan 285 KUHP.
"Saat ini keterangan tersangka masih kita gali lebih lanjut," ujarnya.
Dimakamkan di TPU Kamboja
Isak tangis mengiringi pemakaman EY, guru SD di Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Sumsel, yang ditemukan tewas mengenaskan di dalam ember.
Jenazah EY dimakamkan di TPU Kamboja Palembang, Jumat (10/7/2020).
Keluarga tampak tak kuasa menahan tangis saat jenazah korban dimasukkan ke liang lahat tempat peristirahatannya yang terakhir.
"Sudah jangan nangis, kasihan almarhumah," ujar seorang kerabat korban berusaha menenangkan keluarganya.
Kapolsek Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Iptu Gunawan yang hadir langsung ke pemakaman mengatakan, saat ini pelaku masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut.
Seperti diketahui, pelaku adalah Ardiansyah (18) yang pernah menjadi murid korban sewaktu di SD.
Berdasarkan pengakuannya, pelaku juga merupakan pengguna narkotika.
"Pengakuannya seperti itu (pengguna narkoba), tapi masih terus kita dalami lagi," ujarnya.
Dalam kesehariannya pelaku juga sudah dikenal sebagai pembuat ulah sejak masih kecil.