Terungkap Teka-Teki Mengapa Mangkuk Bakso Diludahi Agar Laris, Ada Sosok Dukun dengan Ajaran Sesat

Pedagang cuanki yang tertangkap kamera CCTV meludahi mangkuk bakso di kawasan Meruya Jakarta Barat hingga akhirnya viral itu menyebutkan sosok dukun a

TRIBUN JAKARTA
Monitor CCTV yang terpasang di rumah korban bakso yang diduga diludahi pedagangnya di Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat. 

Alih-alih menyembuhkan virus, praktik yang dilakukan Aslam justru membantu penyebaran virus corona.

Tempat praktik milik Aslam menjadi kluster baru.

Pihak berwenang bertindak cepat dengan menelusuri orang-orang yang pernah datang kepada sang dukun.

Dari 40 orang yang mereka uji, 20 di antaranya sudah dinyatakan positif.

Bahkan, dari 24 kasus yang terjadi di Ratlam, 13-nya merupakan orang yang melakukan kontak dekat dengan Aslam.

"20 diantaranya, termasuk 7 orang keluargnya terbukti positif COVID-19," jelas Departemen Kesehatan Ruchika Chouha mengatakan pada Times of India.

Parahnya lagi, ternyata tak hanya Aslam yang melakukan hal ini.

Pejabat India baru-baru ini menemukan 29 dukun lain yang juga menawarkan penyembuhan seperti yang dilakukan Aslam.

Kondisi ini tentu membuat penyebaran virus corona di India terjadi lebih cepat.

Menurut OPIndia, beberapa dukun tersebut memiliki kebiasaan menium ke dalam air yang mereka minum untuk metode penyembuhan.

Cara tersebut yang akhirnya membuat risiko terinfeksi jadi jauh lebih tinggi.

Aslam bukan "penyembuh" pertama yang mengklaim bahwa ia memiliki kemampuan untuk membersihkan dunia dari virus corona.

Beberapa bulan yang lalu, seorang pendeta terkenal di Nigeria berikrar akan melakukan perjalanan ke China untuk menghancurkan virus ini.

Beruntung, dia cukup bijak untuk tidak melanjutkan misinya itu.

(igman/tribunnetwork/cep)

Diolah dari : https://www.tribunnews.com/metropolitan/2020/06/27/pengakuan-pedagang-cuanki-mangkok-bakso-harus-diludahi-agar-dapat-penglaris 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved