Gempa Donggala

Update Korban Tewas Gempa Tsunami Palu dan Donggala 832 Orang, di Hotel Roa-roa Perkiraan 50 Korban

operasi SAR tidak mudah karena terkendala listrik padam, minimnya fasilitas alat berat, hingga terputusnya akses menuju lokasi

(KOMPAS.com/ROSYID A AZHAR)
Hotel Roa Roa di kawasan Maesa di Kelurahan Lolu Timur, Kota Palu, luluh lantak dihantam rangkaian gempa yang melanda Sulawesi Tengah. Puluhan tamu belum diketahui nasibnya. 

TRIBUNSUMSEL.COM-Gempa dan tsunami di Palu dan Donggala membuat kerusakan parah di sejumlah lokasi. Tim evakuasi juga masih bekerja di tengah keterbatasan alat dan komunikasi saat ini.

Korban tewas akibat gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah bertambah jadi 832 Orang.

Informasi terbaru tersebut disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho Minggu (30/09/2018) siang.

Baca: Gegara Sering Facial. Wanita Ini Malah Terkenal Virus HIV, Kisahnya Viral dan Jadi Pelajaran

Baca: Singkirkan 47 Kandidat, Ridho Yahya dengan Program Jargas Kota Terima Penghargaan dari Menteri ESDM

"Update dampak bencana jumlah korban jiwa sampai siang ini pukul 13.00, total 832 orang meninggal dunia terdiri di Kota Palu 821 orang dan Donggala 11 orang," kata Sutopo.

Korban tewas akibat tertimpa bangunan dan diterjang tsunami.

Sutopo mengatakan, jumlah korban kemungkinan masih akan terus bertambah karena pencarian dan evakuasi terus dilakukan.

Proses pencarian dan evakuasi korban hari ini fokus di Hotel Roa Roa yang runtuh, Ramayana, Pantai Talise, hingga perumahan Balaroa.

"Di Hotel Roa Roa diperkirakan ada 50-an orang korban," lanjutnya.

Baca: Program Prioritas Herman Deru Setelah Jadi Gubernur Sumsel, Jalan, Sriwijaya FC, dan Pendataan Aset

Baca: Tiap Jam Coba Daftar CPNS Tetapi Website sscn.bkn.go.id Selalu Error, Edi Jadi Cemas

Sutopo mengatakan, operasi SAR tidak mudah karena terkendala listrik padam, minimnya fasilitas alat berat, hingga terputusnya akses menuju lokasi.

Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 7,4 dan tsunami yang terjadi di Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018)

Selain itu, gempa juga menyebabkan gelombang tsunami yang terjadi di Pantai Palu dengan ketinggian 0,5 sampai 1,5 meter, pantai Donggala kurang dari 50 sentimeter, dan Pantai Mamuju dengan ketinggian 6 sentimeter. Tsunami diperkirakan sampai ke daratan pada pukul 17.22 WIB atau 18.22 WITA.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved