Berita Prabumulih
Singkirkan 47 Kandidat, Ridho Yahya dengan Program Jargas Kota Terima Penghargaan dari Menteri ESDM
Penghargaan diberikan lantaran Ridho Yahya berhasil menjadikan Kota Prabumulih sebagai percontohan pemakaian jaringan gas kota di Indonesia
Penulis: Edison |
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Ir H Ridho Yahya MM yang merupakan walikota Prabumulih, menjadi satu-satunya pimpinan di daerah yang mendapat penghargaan Dharma Karya dan Sumber Daya Mineral Utama dari Kementerian Energi Sumber Daya Mineral Republik Indonesia.
Penghargaan diberikan lantaran Ridho Yahya berhasil menjadikan Kota Prabumulih sebagai kota percontohan pemakaian jaringan gas kota di Indonesia.
Penghargaan itu secara langsung diserahkan oleh Menteri ESDM, Ignasius Jonan pada acara peringatan hari pertambangan dan energi ke 73 tahun di Plaza Sekretariat Jenderal Kementrian ESDM, pada Jumat (28 /9/18).
Baca: Masih Berstatus Pacaran, 6 Pasangan Artis Kerap Memamerkan Kemesraan Bak Suami-Istri di Medsos
Baca: Tiap Jam Coba Daftar CPNS Tetapi Website sscn.bkn.go.id Selalu Error, Edi Jadi Cemas
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemkot Prabumulih yang sebelumnya menjabat Asisten 3, HM Yusuf Arni yang ikut dalam penerimaan penghargaan mengungkapkan, dalam pidato Menteri ESDM menyebutkan banyak kabupaten kota lainnya di Indonesia yang juga memiliki program jaringan gas rumah tangga namun hanya Prabumulih yang dinilai berhasil menjalankan program tersebut dan itu menjadikan Prabumulih menjadi Kota percontohan nasional.
"Apalagi hampir seluruh rumah penduduk sudah dialiri gas rumah tangga, makanya dalam sambutan menteri itu jika penghargaan ini patut diberikan kepada Kota Prabumulih," ungkap Yusuf Arni menirukan pidato menteri ESDM ketika diwawancarai wartawan, Minggu (30/9/2018).
Yusuf mengatakan, sebagai daerah yang ditunjang dengan kekayaan minyak dan gas, Prabumulih diharapkan menteri agar terus melanjutkan serta mengembangkan program gas kota.
Baca: G30S/PKI -i Begini Sikap Soekarno yang Bikin Soeharto Membabi Buta Tumpas Komunis
Baca: 5 Fakta Menarik Jelang Pertandingan Timnas U-16 Indonesia Vs Australia di Perempat Final Piala Asia
"Pemerintah pusat akan mensupport Prabumulih dan daerah lain diarahkan menteri untuk belajar serta mencontoh sistem pengolahan program jargas kita," bebernya seraya menyebut ada 47 kandidat seluruh indonesia dari berbagai institusi minyak gas bumi, lingkungan dan kemasyarakatan, sosial ekonomi yang berdampak lingkungan alam yang memperebutkan penghargaan namun Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM yang mendapatkan.
Sementara, Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM mengaku bersyukur dan bangga atas diterimanya penghargaan yang menurutnya merupakan kerja keras Pemkot Prabumulih serta dukungan dari seluruh lapisan masyarakat.
"Tanpa kontribusi dari semua pihak termasuk masyarakat, program ini tidak akan berhasil dengan mulus karena tujuan program ini adalah untuk mensejahterakan masyarakat Prabumulih.
Dengan gas rumah tangga ini masyarakat tidak perlu repot-repot lagi untuk memasak pakai gas tabung. Selain hemat dan aman penggunaan gas rumah tangga juga lebih ekonomis dan murah," jelasnya.
Baca: Dulu Sempat Pacari Cita Citata, Tak Diduga Begini Nasib Aktor Tampan Ini Sekarang, Hot Daddy
Baca: Inilah Bukti Pasha Ungu dan Adelia Istrinya Selamat dari Gempa dan Terjangan Tsunami Palu
Seperti diketahui, sejak 2013 hingga 2015 sekitar 8000 jaringan gas rumah tangga sudah terpasang di kota Prabumulih.
Lalu pada 21 Maret 2016, Menteri ESDM ketika itu dijabat Sudirman Said meresmikan langsung proyek gas rumah tangga di Prabumulih sebanyak 32.000 jaringan gas rumah tangga sekaligus menjadikan Kota Prabumulih sebagai Kota Percontohan Gas Rumah Tangga Nasional.
Pada 2018 ditambah lagi sekitar 6000 jaringan. Dengan penambahan ini, seluruh rumah tangga di Kota Prabumulih dialiri gas alam dari bumi Kota Prabumulih sendiri.