Berita OKI
Pangkas Perjalanan 4 Jam, Pemkab OKI Bawa 20 Layanan Publik ke Mesuji, Warga Senang
Pemerintah memboyong puluhan jenis layanan publik dalam kegiatan pelayanan administrasi terpadu dipusatkan di balai Kantor Camat Mesuji.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG – Warga Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) kini tidak perlu lagi menempuh perjalanan berjam-jam untuk menuju ke ibukota kabupaten guna mengurus dokumen administrasi.
Pemerintah memboyong puluhan jenis layanan publik dalam kegiatan pelayanan administrasi terpadu dipusatkan di balai Kantor Camat Mesuji.
Dalam kegiatan ini lebih dari 20 jenis layanan publik disediakan di satu lokasi. Berbagai instansi lintas sektor dilibatkan dalam layanan internal penerbitan dokumen kependudukan (KTP dan KK) pelayanan pajak, konsultasi pertanahan.
Hadir pula mitra eksternal seperti misalnya Samsat Tugu Mulyo, PLN, BPJS Ketenagakerjaan dan Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Inisiatif ini disambut warga Desa Sungai Sodong, Siti Rahma (37) yang mengaku sangat merasakan dampak langsung.
"Biasanya kami harus ke Kayuagung, naik kendaraan hampir 4 jam. Sekarang cukup datang ke kecamatan, semua bisa diurus di satu tempat. Sangat membantu sekali," ujarnya sewaktu diwawancara pada Jum'at (31/10/2025) sore.
Hal senada disampaikan oleh Rudi Hartono (45), warga Desa Pagar Dewa, yang memanfaatkan layanan untuk mendaftar BPJS.
"Pelayanan cepat dan petugasnya ramah. Semoga kegiatan seperti ini rutin dilakukan, supaya masyarakat tidak kesulitan lagi," sebut Rudi.
Menurut Kepala Desa Surya Adi, Taufik program ini menunjukkan komitmen pemerintah memberikan pelayanan yang cepat dan dekat.
"Program ini sangat memudahkan warga. Bukan hanya menghemat waktu dan biaya, tetapi juga menunjukkan komitmen pelayanan yang nyata," ujar Taufik.
Baca juga: RSUD Kayuagung Siapkan 11 Tempat Tidur Isolasi Untuk Antisipasi Temuan Kasus Virus Influenza A
Baca juga: Tak Perlu Lagi ke Kayuagung, Warga Mesuji Raya Bisa Urus KK Hingga BPJS Cukup di Kantor Kecamatan
Saat membuka kegiatan Bupati OKI, Muchendi Mahzareki menegaskan bahwa pelayanan administrasi adalah hak dasar masyarakat yang menjadi syarat untuk mengakses berbagai program pemerintah, seperti bantuan sosial dan BPJS.
Oleh karena itu, pemerintah wajib hadir memberikan kemudahan.
"Antusias warga menunjukkan jika kehadiran pemerintah di tengah masyarakat sangat dibutuhkan. Kita ingin memastikan tidak ada alasan jarak dan biaya menjadi kendala masyarakat dalam mengurus administrasi," tegas Muchendi.
Dikatakan, pelayanan terpadu ini merupakan program yang terus digelar secara bergilir di kecamatan - kecamatan lain di Kabupaten OKI.
Muchendi juga menginstruksikan para camat dan kepala desa aktif sosialisasikan program pemerintah serta membantu warganya.
"Saya berpesan kepala desa tidak hanya fokus di pembangunan fisik, tapi harus hadir membantu masyarakat dalam berbagai kebutuhan sosial," pungkasnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
| Duel Maut di Mess Sungai Baung OKI, Berawal Cekcok Gegara Air Mandi, 1 Mekanik Tewas Ditikam Rekan |   | 
|---|
| Polres OKI Sebut Motor Hilang Saat di Parkiran Jadi Tanggung Jawab Penuh Pengelola |   | 
|---|
| Pembangunan Akses Tol Mataram Jaya OKI Mulai Disiapkan, Bupati Tegaskan Pembebasan Lahan Harus Jelas |   | 
|---|
| Muatan Terlalu Tinggi, 3 Truk Pengangkut Bak Tambang Tertahan di OKI, Tak Bisa Lewati Papan Reklame |   | 
|---|
| RSUD Kayuagung Siapkan 11 Tempat Tidur Isolasi Untuk Antisipasi Temuan Kasus Virus Influenza A |   | 
|---|


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.