RSUD Kayuagung Siapkan 11 Tempat Tidur Isolasi Untuk Antisipasi Temuan Kasus Virus Influenza A

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG – Hingga kini kasus virus influenza A di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan tercatat masih nihil.

Influenza A adalah jenis virus influenza yang menular, mudah menyebar dari hewan ke manusia, dan dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan yang parah pada manusia, termasuk potensi menjadi wabah besar.

Meski demikian, Dinas Kesehatan OKI tidak lengah dan gencar melakukan edukasi dan sosialisasi antisipasi penyebaran virus yang berpotensi cukup mematikan.

Sebagai langkah kesiapsiagaan, fasilitas kesehatan seperti ruang isolasi dengan 11 tempat tidur (bed) pasien di RSUD Kayuagung telah disiapkan.

Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan OKI, H Iwan Setiawan masyarakat diminta tetap waspada dan segera melapor jika mengalami gejala.

"Alhamdulillah sampai saat ini aman, semoga saja tetap nihil kasus ini. (Virus) ini bisa menyerang siapa saja kalau kondisi imun menurun," terangnya saat dihubungi, Selasa (28/10/2025) siang.

Disebutkan Iwan, kewaspadaan ini sangat penting mengingat virus memiliki indikasi bisa masuk ke Indonesia.

Bila nantinya ditemukan kasus, pihaknya akan segera menerapkan langkah karantina dan isolasi untuk memutus mata rantai penularan.

"Jika ada, akan langsung dilakukan karantina isolasi memutus mata rantai penularan," tegasnya.

Baca juga: 800 Wanita di OKI Terindikasi Kanker Serviks, RSUD Kayuagung Buka Layanan Rujukan Lesi Pra Kanker

Baca juga: Daftar Tarif E-Parkir yang Diterapkan di RSUD Kayuagung, Demi Keamanan dan Basmi Parkir Liar

Menurutnya, standar penanganan kasus ini akan dilakukan secara ketat, serupa dengan prosedur saat hadapi lonjakan kasus Covid 19 beberapa tahun lalu.

Dimana tenaga kesehatan yang bertugas akan dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) bertujuan untuk mencegah penularan.

"Penanganan bukan hanya untuk mereka yang terindikasi saja, tetapi perawatnya juga harus menggunakan APD," jelasnya.

Mendukung kesiapsiagaan ini, RSUD Kayuagung telah menyiapkan fasilitas berupa ruang perawatan.

Selain itu, pihaknya mempersiapkan tempat isolasi lainnya yang sesuai prosedur tetap (protap) untuk petugas yang berisiko tinggi.

"Benar, RSUD Kayuagung saat ini sudah menyiapkan OPD center di ruang belakang RS, dengan disiapkan total 11 bed pasien," imbuhnya.