Polisi Tewas di Lombok Barat
Tangis Ayah Tiri Briptu Rizka Pecah Cerita Derita Putri di Penjara, Anak Saya Tidak Membunuh Suami
Kasus kematian Brigadir Esco Faska Rely, anggota intel Polsek Sekotong, masih menyisakan luka mendalam bagi keluarga.Sang istri, Briptu Rizki
Samsudin meminta aparat penegak hukum untuk menyelidiki kasus ini lebih dalam dan tidak terburu-buru menetapkan tersangka.
“Jangan sampai pelakunya ketawa-ketawa di luar, sedangkan anak saya yang tidak melakukan justru jadi korban,” ucapnya pilu.
Kini, Rizka mendekam di tahanan, dua anaknya dirawat oleh orang lain, dan keluarga mereka dilanda duka beruntun.
“Sudah anak saya jadi korban, suaminya dibunuh, anaknya diambil, disangkakan pula, kakeknya meninggal. Apa ndak perih saya jadi orang tuanya,” tutur Samsudin sambil menangis.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Mataram, Gede Made Pasek Swardhayana, menyatakan bahwa berkas kasus telah diterima dan masih dalam tahap penelitian oleh tim jaksa.
Kuasa hukum Briptu Rizka, Rosihan Zulby, menilai penetapan tersangka terhadap kliennya terlalu prematur dan belum didukung bukti yang terang.
“Terlalu cepat. Ada banyak hal yang belum jelas dari kacamata kami sebagai tim hukum,” ujarnya.
(*)
Brigadir Esco Faska Rely
Briptu Rizka Sintiyani
Polres Lombok Barat
Meaningful
Polisi Tewas di Lombok Barat
| Segini Gaji Briptu Rizka Tega Bunuh Suami Dipicu Masalah Ekonomi, Kini Terancam Hukuman Berat |
|
|---|
| Sosok Amaq Saiun Ayah Mertua Ikut Jadi Tersangka Pembunuhan Brigadir Esco, Terkuak Ini Perannya |
|
|---|
| 7 Fakta Pembunuhan Brigadir Esco oleh Briptu Rizka Istrinya & Keluarga, Mertua Sempat Akting |
|
|---|
| Liciknya Ayah Briptu Rizka Pura-pura Temukan Jasad Brigadir Esco, Kini Tersangka Kematian Menantu |
|
|---|
| Segini Gaji Brigadir Esco, Polisi di Lombok Tewas Dibunuh Brigadir Rizka Sang Istri Gegara Ekonomi |
|
|---|
