Pembunuhan Kacab Bank di Jaktim

Penampakan Rumah Dwi Hartono, Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Tetangga Baru Tahu usai Kasus Mencuat

Di sisi kanan pagar, tertera nomor rumah Q1/9 dengan plakat berbentuk rumah bertuliskan "Klan Hartono". 

Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com/Hafizh Wahyu Darmawan
RUMAH DWI HARTONO - Penampakan kondisi kediaman Dwi Hartono, otak penculikan dan pembunuhan Kacab Bank BUMN Mohamad Ilham Pradipta 

Tetangga Kaget 

Rudi (35), salah satu tetangga kawasan kompleks tersebut mengaku belum pernah melihat sosok Dwi Hartono

Ia mengaku baru mengetahui bahwa rumah Q9 dihuni Dwi Hartono setelah kasus penculikan dan pembunuhan kacab bank BUMN ramai diberitakan. 

“Enggak tau, Enggak pernah keluar, kita di sini sudah hampir satu tahun belom pernah lihat orangnya, baru tau pas ada kasus-kasus itu, ternyata rumahnya disitu Q9 ya. baru tau kemarin pas liat di IG,” kata Rudi. 

Menurut Rudi, aktivitas yang lebih menonjol justru berasal dari rumah di sebelah Q9, yakni Q8, yang masih terhubung dengan kediaman Dwi Hartono Rumah tersebut dikenal warga sebagai tempat usaha bimbingan belajar (bimbel) bernama "Guruku". 

Bimbel tersebut milik Dwi Hartono. 

Baca juga: Akun Medsos Istri Dwi Hartono, Andreana Wulandari Hilang Usai Suami Jadi Otak Pembunuhan Kacab Bank

Meski sosok Dwi Hartono tak pernah terlihat langsung, warga sekitar justru mengenal kediaman itu sebagai lokasi kegiatan sosial. 

Rumah tersebut disebut rutin membagikan nasi kotak dalam agenda Jumat berkah. 

“Yang sebelahnya ini, yang (Q8) ini suka bagi-bagi Jumat berkah. Nasi kotak gitu, tapi enggak pernah keliatan orangnya (Dwi Hartono) selama saya disini,” ucap Rudi. 

Ia menambahkan, pembagian nasi kotak biasanya dilakukan oleh dua hingga tiga orang asisten rumah tangga. 

“Pembantunya, ya mbak-mbaknya itu jam 11.00 WIB atau 11.30 WIB lah ada dua sampai tiga orang suka disitu,” kata Rudi. 

Menurut Rudi, kegiatan Jumat berkah itu berhenti pekan lalu setelah kasus Dwi Hartono mencuat. 

“Minggu kemarin kayanya enggak tuh, karena minggu kemaren kita yg bagi-bagi. Jumat yang kemarinnya lagi (masih) bagi-bagi deh tapi ya mbaknya yang bagi-bagi semua cewek yang bagi-bagi,” ujarnya. 

Kacab Bank BUMN Diculik dan Dibunuh 

Sejauh ini polisi telah menetapkan 15 tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN di Cempaka Putih, Mohamad Ilham Pradipta (37) Mereka terbagi dalam empat kluster, yakni kluster aktor intelektual, pengintai, penculik dan eksekutor serta pembuang jasad korban.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved