Berita Palembang
Herdianto Warga Palembang Hilang Saat Cari Kerja ke Muba, Cuma Bawa Uang Rp30 Ribu Saat Pergi
Herdianto (45) warga Palembang dilaporkan menghilang sejak pamit pada istrinya untuk mencari pekerjaan di kawasan Bayung Lincir, Muba
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Herdianto (45) warga Palembang dilaporkan menghilang sejak pamit pada istrinya untuk mencari pekerjaan di kawasan Bayung Lincir, Kabupaten Muba, Sumsel, Minggu 6 Juli 2025.
Sulaika (39) istri Herdianto sangat mengkhawatirkan keberadaan suaminya namun ia tak bisa berbuat banyak karena terkendala ekonomi.
Bahkan setelah suamianya menghilang, Sulaika dan keempat anaknya harus terusir dari kontrakan yang mereka tempati sebelumnya karena tak sanggup membayar.
Sebelumnya, Herdianto pamit ke Bayung Lincir, Kabupaten Musi Banyuasin karena ingin bekerja di perkebunan karet setelah melihat lowongan yang ada di grup Facebook.
Saat itu Herdianto hanya membawa uang Rp 30 ribu sebagai ongkos dan handphone.
"Terakhir kali di hari Minggu malam itu suami saya bilang sudah sampai di Sekayu, setelah itu nomornya tidak aktif lagi," ujar Sulaika, istri Herdianto saat dihubungi, Rabu (13/8/2025).
Karena tak kunjung ada kabar, Sulaika melaporkan hilangnya suami ke Polrestabes Palembang pada tanggal 18 Juli 2025, namun sampai saat ini juga belum ada titik terang.
Baca juga: Sosok Dokter Syahpri, Dipaksa Buka Masker oleh Keluarga Pasien RSUD Sekayu, Spesialis Penyakit Dalam
Justru ia menerima informasi dari media sosial Facebook ada yang mengaku melihat suaminya di Desa Kepayang, Bayung Lencir, Musi Banyuasin.
"Saya dapat informasi dari FB katanya ada yang lihat suami saya seperti orang kebingungan itu katanya orang yang lihat pernah terlihat suami suami di Desa Kepayang, Bayung Lencir. Kami bingung tidak ada kabar sama sekali," tuturnya.
Sulaika dan keluarga tidak tahu harus mencari suaminya dari mana, meski ada yang mengaku melihat Herdianto di Desa Kepayang.
Keterbatasan ekonomi dan tak punya ongkos untuk berangkat mencari, membuatnya hanya bisa pasrah dan berdoa semoga menemukan cara untuk mencari suaminya.
"Kami tidak punya ongkos sedangkan saya belum bekerja karena sakit baru habis dirawat (di rumah sakit)," katanya.
Semenjak Herdianto hilang kabar, Sulaika bersama keempat anaknya tak mampu membayar kontrakan berujung diusir dari tempat yang lama.
Sekarang sudah tinggal di kontrakan yang baru.
Untuk membayar bulan pertama kontrakan yang baru, salah satu anaknya menjual handphone.
Bulog Sumsel Babel Pastikan Pasokan Beras SPHP Aman, Stok di Gudang Cukup Hingga 10 Bulan ke Depan |
![]() |
---|
Pria di Palembang Curi Laptop & TV di MTS Miftahul Jannah Kenten Banyuasin, Uangnya Untuk Beli Sabu |
![]() |
---|
Sensasi Berbeda 'Kedai Sedolor Mancing' Palembang, Bisa Mancing Sambil Menikmati Jembatan Ampera |
![]() |
---|
Pemkot Palembang Bakal Perbaiki Jalan Setapak Bertiang di Kalidoni Palembang, 5-6 Bulan Selesai |
![]() |
---|
Masih Dijabat Plt, Posisi Dirut RSUD Palembang Bari dan Kasat Pol PP Masih Tunggu Persetujuan BKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.