Sidang TNI Tembak Mati Polisi Lampung
Kopda Bazarsah Tenteng Senjata Saat Penggerebekan Sabung Ayam, Peltu Lubis Ngaku Tak Tahu Ada Korban
Detik-detik penggerebekan judi sabung ayam dan judi koprok yang menewaskan tiga polisi anggota Polsek Negara Batin Lampung diungkap Peltu Lubis.
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Tetapi Dandim memerintahkannya agar segera merapat ke Kodim untuk menyerahkan diri.
Tetapi Peltu Lubis tidak berani karena untuk kesana harus melewati Polsek Negara Batin dan takut bertemu anggota polisi.
"Takut di sana nanti bertemu anggota Polsek komandan. Sempat minta arahan Dandim, kemudian disuruh merapat ke Kodim tapi saya terus berjalan," katanya.
Peltu Lubis melarikan diri lalu dijemput adik menuju ke Martapura.
"Dijemput sama masih adik kami komandan, kami ke Martapura," katanya.
Setelah merasa tenang Lubis kembali menghubungi Dandim sekitar pukul 00:30 WIB. Lalu ia dibawa ke Denpom II/3 Lampung, Lubis baru mengetahui kalau ada korban meninggal termasuk Kapolsek.
"Setelah itu saya dibawa ke Denpom II/3 Lampung. Di sana orang Denpom yang cerita kalau ada tiga orang yang meninggal termasuk Kapolsek Negara Batin," tandasnya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Besok Sidang Vonis Kasus Penembakan 3 Anggota Polisi Negara Batin, Berikut Kronologis Kasusnya |
![]() |
---|
Kopda Bazarsah Was-was Jelang Putusan, Berharap Vonis Hakim Lebih Ringan |
![]() |
---|
Pomdam Kerahkan Kekuatan Maksimal Amankan Sidang Vonis Bazarsah Besok |
![]() |
---|
Begini Suasana Doa Bersama dan Takziah di Rumah AKP Lusiyanto Jelang Vonis Bazarsah |
![]() |
---|
'Kami Yakin Ada Keadilan' Keluarga Polisi Tewas Ditembak Gelar Doa Bersama, Vonis Kopda Bazarsah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.