Pemkot Prabumulih Pusatkan Sholat Idul Adha di Islamic Center, Bagikan 15 Sapi Kurban di 6 Kecamatan

Laporan wartawan Tribun Sumsel, Edison Bastari 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Walikota Prabumulih, H Arlan mengajak seluruh umat Islam di Kota Prabumulih untuk melaksanakan salat Idul Adha 1446 Hijriah di Masjid Islamic Center di Jalan Lingkar Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih.

"Cak menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat dan OPD kita sholat Idul Adha di Islamic Center," ungkap H Arlan ketika diwawancarai wartawan, Rabu (4/6/2025).

Arlan mengatakan salat Idul Adha tahun ini sengaja dipusatkan di masjid Islamic Center untuk meramaikan kawasan tersebut dan di momen tersebut untuk mempererat tali silaturahmi antar umat Islam di Kota Prabumulih.

"Mari kita bersama-sama meramaikan salat Idul Adha di Masjid Islamic Center sebagai wujud kebersamaan dan kepedulian sosial kita," katanya. 

Baca juga: Daftar Wilayah Penerima 48 Sapi Kurban dari Pemkab OKU Timur, Terbanyak di Kecamatan Martapura

Baca juga: Dari Sapi Seberat 957 Kg, Pemkot Prabumulih Akan Bagikan Kurban Presiden Prabowo ke 500 KK

Pemerintah Kota Prabumulih juga telah menyiapkan berbagai kegiatan sosial di kawasan pusat islami kota Prabumulih itu seperti penyembelihan hewan kurban dan distribusi daging kurban kepada masyarakat yang membutuhkan.

Bahkan jika berdasarkan data sebelumnya, ada 13 sapi yang akan dikurbankan pemerintah kota Prabumulih, namun kemarin kembali bertambah menjadi 15 sapi yang dikurbankan.

"Ada tambahan dari Bank BRI, Pertamina dana CSR, dari Ahok juga bantu, dari Bank Sumsel juga bantu dan sisanya kami dengan DPRD gotong royong," jelasnya seraya menyebutkan ada 6 Kecamatan dan 15 masjid yang akan dibagikan hewan kurban. 

H Arlan juga berharap agar seluruh masyarakat dapat memanfaatkan momen Idul Adha untuk meningkatkan kualitas ibadah dan kepedulian sosial.  

"Semoga perayaan Idul Adha tahun ini membawa berkah dan kebahagiaan bagi kita semua," ujarnya.

Untuk diketahui, selama ini kawasan islamic center terbengkalai dan tidak termanfaatkan. Baru di kepemimpinan H Arlan dan Franky Nasril kawasan tersebut dimanfaatkan dan digunakan sebagai pusat keagamaan.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com