Berita Pagar Alam

Antrean Kendaraan Mulai Terlihat di SPBU Pagar Alam, Dampak Langkanya BBM di Bengkulu

Dijelaskan Epi, meskipun telat namun pasokan pengiriman BBM ke SPBU miliknya masih lancar setiap hari.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Wawan Septiawan
ANTREAN DI SPBU - Tampak sejumlah kendaraan disalahsatu SPBU di Kota Pagar Alam, Jumat (30/5/2025). 

LAPORAN Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Provinsi Bengkulu sejak beberapa pekan terakhir ini ternyata mulai berdampak pada sejumlah daerah provinsi tetangga yaitu Sumatera Selatan (Sumsel). 

Kedatangan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming yang memerintahkan Pertamina untuk segera menyuplai BBM di Provinsi Bengkulu agar kelangkaan BBM bisa cepat teratasi berdampak pada telatnya pengiriman BBM di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Pagar Alam.

Akibatnya saat ini tampak mulai banyaknya antrean kendaraan yang mengisi BBM semua SPBU di Kota Pagar Alam. Hal ini selian disebabkan telatnya pengiriman BBM ke SPBU diduga juga disebabkan adanya sedikit pengurangan kuota untuk SPBU di Pagar Alam.

Epi pengelola SPBU Simpang Manna Kota Pagar Alam mengatakan, jika untuk sementara ini pengirikan pasokan BBM ke Kota Pagar Alam sedikit mengalami keterlambatan.

"Ya benar dek pengiriman dari pertamina saat ini sedikit telat diduga disebabkan pertamina sedang membantu pengiriman bahan bakar ke Provinsi Bengkulu yang sempat langka," ujarnya.

Baca juga: Terekam CCTV Lakukan Pelanggaran, Pertamina Setop Pasokan BBM di SPBU 24.311.140 Prabumulih

Baca juga: Viral Pembelian BBM Pakai Jerigen di Lubuklinggau, Pertamina Perbolehkan Asal Sesuai Spesifikasi

Dijelaskan Epi, meskipun telat namun pasokan pengiriman BBM ke SPBU miliknya masih lancar setiap hari.

Namun jika biasanya siang hari sudah sampai saat ini sore hari pasokan baru tiba di SPBU.

"Untuk pasokan memang sedikit dikurangi, karena memang mungkin untuk sementara dialihkan ke Provinsi Bengkulu. Namun pihak Pertamina memastikan jika saat pasokan di Bengkulu mulai lancar maka baik pengiriman dan pasokan ke SPBU di Pagar Alam akan kembali normal," jelasnya.

Sementara itu Rendi (35) warga Pagar Alam mengatakan, jika memang sejak adanya kelangkaan BBM di Bengkulu, BBM di SPBU di Kota Pagar Alam cepat sekali habis.

Akibatnya antrean kendaraan kembali terjadi.

"Cepat habis minyak dibeberapa SPBU di Kota Pagar Alam sekarang kak, mungkin dampak dari kelangkaan minyak di Bengkulu. Namun antrian masih normal tidak terlalu panjang seperti di Bengkulu yang sampai dua kilometer," katanya.

 

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved