Berita Musi Banyuasin

Warga Serbu Operasi Pasar Murah di Sekayu, Beli Beras 5 Kg dan Minyak 1 Liter Hanya Rp 68.000

Harga normal paket tersebut Rp78.000, namun berkat subsidi Rp10.000 dari Bank Sumsel Babel, warga hanya perlu membayar Rp68.000.

Penulis: Fajri Ramadhoni | Editor: Sri Hidayatun
fajri/sripoku.com
OPERASI PASAR : Sejumlah warga Sekayu tampak senang usai mendapatkan paket sembako murah berupa beras dan minyak goreng dalam operasi pasar murah yang digelar Pemkab Muba, Kamis (18/9/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM,SEKAYU-  Masyarakat Sekayu antusias saat operasi pasar murah digelar di halaman Kantor Camat, Kamis (18/9/2025). 

Terlihat dari antrian yang didominasi ibu- ibu untuk mendapatkan paket sembako murah.

Paket sembako berisi beras dan minyak goreng menjadi incaran karena dijual lebih murah dibanding harga pasaran.

Operasi pasar murah ini menghadirkan paket beras premium SPHP 5 kilogram dan minyak goreng 1 liter.

Harga normal paket tersebut Rp78.000, namun berkat subsidi Rp10.000 dari Bank Sumsel Babel, warga hanya perlu membayar Rp68.000.

Selisih harga itu membuat warga antusias memborong.

"Kalau beli di warung atau toko harganya bisa lebih mahal, jadi kesempatan ini sayang kalau dilewatkan. Apalagi beras dan minyak memang kebutuhan utama di rumah,” kata Heni warga Sekayu.

Plt Kepala Disdagperin Muba, Nwardi Endang, mengatakan operasi pasar murah ini menjadi cara konkret Pemkab Muba membantu warga di tengah naik-turunnya harga kebutuhan pokok. 

Baca juga: Langkah Tegas Pemkab Muba, Setelah dr Syahpri Viral Dimaki dan Dipaksa Keluarga Pasien Buka Masker

"Total komoditas yang digelontorkan hari itu mencapai 6 ton beras dan 1.200 liter minyak goreng. Jumlah itu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan stok yang tersedia,"ujar Nwardi Endang.

Ia menambahkan, operasi pasar murah juga berfungsi menjaga stabilitas harga sekaligus mendukung pengendalian inflasi daerah.

"Kami ingin masyarakat benar-benar merasakan manfaat, tidak sekadar acara seremonial. Karena itu program seperti ini akan kami perluas ke kecamatan lain,"ungkapnya.

Dengan harga yang lebih terjangkau, daya beli masyarakat tetap terjaga, dan stok bahan pokok juga aman.

"Harapannya, operasi pasar murah bisa rutin digelar, bukan hanya menjelang perayaan HUT Muba, supaya masyarakat punya alternatif belanja dengan harga lebih ringan,"tutupnya.

Baca berita lainnya di google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved