Berita Lubuklinggau
Pulang Karena Rindu Keluarga Setelah 3 Tahun Buron, Perampok di Lubuklinggau Ditangkap Polisi
Tiga tahun menjadi buronan Polisi, Dodi Irawan (21 tahun) satu dari tiga pelaku perampokan ditangkap Tim Macan Polres Lubuklinggau.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Slamet Teguh
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Tiga tahun menjadi buronan Polisi, Dodi Irawan (21 tahun) satu dari tiga pelaku perampokan ditangkap Tim Macan Polres Lubuklinggau.
Warga Jl. Bengawan Solo Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau, Sumsel ini ditangkap tanpa perlawanan saat pulang ke rumahnya karena rindu keluarga.
Tersangka Dodi ditangkap Polisi setelah dilaporkan korbannya Dadang Priwansyah (24 Tahun) warga Desa Tanjung Sanai, Kecamatan PUT KabuI Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu.
Aksi perampokan Handphone dan dompet berisi uang Rp. 3 juta itu terjadi di Jl. Dayang Torek Kelurahan Ulak Lebar Kecamatan Lubuklinggau Barat II, pada hari Selasa 26 Juli 2022 lalu.
Mirisnya tersangka Dodi dan kawan-kawannya melakukan aski perampokan kala itu karena ketagihan judi online.
Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau, AKP M Kurniawan Azwar menyampaikan aksi perampokan bermula saat korban datang bertandang ke kosan teman wanitanya Sulis Saputri di Kelurahan Sidorejo Kecamatan Lubuklinggau Barat II.
"Saat korban sedang duduk di ruang tamu kosan, tiba-tiba datang tersangka bersama dua orang temannya (DPO), saat itu korban langsung mengobrol," ungkap Kurniawan pada wartawan, Selasa (20/5/2025).
Baca juga: Mobil Brio Tergelincir di Sekayu Muba, Polisi Pastikan Bukan Akibat Perampokan Tapi Sopir Mengantuk
Baca juga: Ajak Warga Sipil Gasak Uang Rp13 Juta, Ini Peran Oknum Polisi dalam Perampokan Minimarket di Pati
Kemudian saat sedang mengobrol itu salah satu dari pelaku tersebut hendak meminjam sepeda motor milik korban, namun saat itu dilarang oleh temannya Sulis.
Karena tidak diperbolehkan salah satu pelaku meminta kepada korban untuk diantarkan ke rumah temannya.
Saat itu korban pun mau mengantarkan ke tiga pelaku dan saat itu juga korban dan tiga pelaku pergi menggunakan motor korban dengan berboncengan 4.
Selanjutnya saat dalam perjalanan tiba-tiba salah satu pelaku itu, meminta kepada korban untuk menghentikan motor miliknya dan saat itu juga ke tiga pelaku langsung turun dari sepeda motor.
Tiba-tiba salah satu dari pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam jenis pisau diarahkan ke perut korban dan saat itu juga pelaku langsung menggeledah kantong celana serta baju korban.
Ketika digeledah pelaku menggambil dompet dan HP milik korban, lalu pelaku mengambil kunci kontak sepeda motor korban, namun saat itu korban melakukan perlawanan dengam cara menarik kunci kontak sepeda motor miliknya.
"Ketika itu juga korban langsung berlari dan menjerit meminta tolong. Akibat dari kejadian tersebut korban mengalami kerugian 1 (satu) Unit HP Merk OPPO A5S warna merah dan 1 buah dompet yang berisikan uang tunai sebesar Rp. 3 juta," ungkapnya.
Awal Mula Bocah SD di Lubuklinggau Ketahuan Idap Diabetes, Jajan Sembarang Diduga Jadi Pemicu Utama |
![]() |
---|
Nakes Puskesmas Temukan Sejumlah Bocah SD di Lubuklinggau Idap Diabetes, Ada yang Sudah Cuci Darah |
![]() |
---|
Ngajak Rujuk, Pria di Lubuklinggau Malah Aniaya Istri Hingga Masuk RS, Korban Pilih Memaafkan |
![]() |
---|
Alun-Alun Merdeka Kota Lubuklinggau Dialihfungsikan Jadi Tempat Parkir Mobil, Dishub: Tingkatkan PAD |
![]() |
---|
Siasat Licik Penipu Modus Bayar Pakai QRIS Palsu, Pelaku Asal Banten Ditangkap di Lubuklinggau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.