Rumah Atalarik Syach Dieksekusi
Reaksi Atalarik Syach Soal Dugaan Sengketa Tanah Disebut Pemicu Cerai dengan Tsania Marwa
Atalarik Syach menanggapi soal kasus sengketa tanah yang dialaminya disebut-sebut menjadi pemicu perceraian dengan aktris Tsania Marwa.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Perwakilan PT Sapta, Eka Bagus Setyawan, mengatakan bahwa Atalarik sempat menawarkan jaminan berupa BPKB kendaraan mobil.
Namun, pihak PT Sapta menolak pembayaran berupa BPKB mobil yang ditaksir senilai Rp 200 juta.
"Dia sempat nawarin pakai BPKB mobil yang katanya nilainya bisa sampai Rp 200 juta. Tapi kami tidak terima itu, kami minta pembayaran dalam bentuk uang tunai," kata Eka di Cibinong, dilansir dari Kompas.com.
Setelah sempat menunggu beberapa jam, pihak Atalarik akhirnya mentransfer uang senilai Rp 300 juta.
Sisa pembayaran akan dilakukan secara bertahap dalam waktu tiga bulan.
"Kesanggupan dia bayar Rp 300 juta dulu, sisanya dicicil dalam termin waktu tiga bulan," lanjut Eka.
Namun, dalam kesepakatan itu disebutkan bahwa apabila Atalarik gagal melunasi sisa pembayaran, maka PT Sapta berhak melanjutkan proses pembongkaran rumah yang berdiri di atas tanah mereka.
"Mungkin kita akan lakukan eksekusi lagi jika tidak ada pelunasan," tegas Eka.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Urusan Sengketa Tanah Disebut Jadi Pemicu Perceraian dengan Tsania Marwa, Atalarik Beri Klarifikasi
Akui Tak Mau Dituduh Pencuri Jadi Alasan Atalarik Syach Pertahankan Rumahnya |
![]() |
---|
Penampakan Kondisi Rumah Atalarik Syach di Bogor usai Sempat Dibongkar, Tabiat Diungkap Tetangga |
![]() |
---|
Ini Kata Atalarik Syach Disebut Kena Karma Mantan Istri Setelah Rumahnya Nyaris Dibongkar |
![]() |
---|
Demi Akhiri Konflik, Attila Syach Ambil Alih Pembayaran untuk Pembebasan Tanah Atalarik Syach |
![]() |
---|
Tsania Marwa Banjir Dukungan Publik, Soroti soal Karma Buntut Rumah Atalarik Syach Dibongkar Paksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.