Seputar Islam

Anak Lahir Berdekatan di Momen Idul Adha, Bolehkah Menggabungkan Niat Aqiqah dan Kurban Bersamaan?

mereka yang tidak punya kemampuan lebih untuk menyembelih hewan, bisa meniatkan untuk dua pelaksanaan sekaligus, yaitu melaksanakan aqiqah dan kurban

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Tribun Sumsel
NIAT AQIQAH KURBAN DIGABUNG -- Ilustrasi bapak menggendong anak, berikut penjelasan tentang bolehkah menggabungkan niat aqiqah dan kurban ketika Anak Lahir Berdekatan di Momen Idul Adha. 

Aqiqah hanya menjadi tanggung jawab orang tuanya, atau mereka yang menanggung beban nafkah atasnya. Jadi, ia bisa melakukan kurban dan tidak perlu lagi memikirkan aqiqah untuk dirinya.

Sementara, beberapa ulama dari Hanbali lainnya memang mengatakan, boleh melakukan aqiqah kapan pun. Menurut mereka, waktu menunaikan aqiqah tidak dibatasi. Jadi, mereka yang memegang pendapat ini, ketika sudah mampu, ia disukai jika dia mengaqiqahkan dirinya sendiri. Namun, pendapat ini lemah dan tidak dianjurkan untuk diikuti. Demikian seperti diterangkan dalam Kitab Al Fiqhul Islami wa Adillatuhu

Demikian penjelasannya. Semoga bermanfaat. Amin. Wallahu a'lam. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Hukum Kurban dan Aqiqah, Mau Kurban tapi Belum Aqiqah Mana yang Didahulukan? Dalil dan Penjelasannya

Baca juga: Hukum Berhutang Meminjam Uang untuk Membeli Hewan Agar Bisa Berqurban Tahun ini, Penjelasan Ulama 

Baca juga: Hukum tidak Boleh Berkurban untuk Orang yang Sudah Meninggal Menurut Muhammadiyah Kecuali Ada Wasiat

Baca juga: Penjelasan tentang Hukum Berkurban untuk Orang yang Telah Meninggal Dunia, Ada Dua Pendapat Ulama 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved