Berita Palembang

Para Pedagang Kembali Jualan di Pasar 16 Ilir Palembang 'Pak Walikota Kami Mau Cari Duit'

Pasca penertiban yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Palembang di pasar 16 ilir pada Selasa 29 April 2025 malam.

Penulis: Angga Azka | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Angga Azka
PASAR 16 ILIR - Suasana Pasar 16 Ilir Palembang yang dipadati oleh pedagang kaki lima, yang mulai kembali berjualan usai penertiban yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Palembang, pada Selasa 29 April 2025 malam, Jumat (9/5/2025). 

Laporan wartawan Sripoku.com, Angga

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pasca penertiban yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Palembang di pasar 16 ilir pada Selasa 29 April 2025 malam.

Sempat tak ada lagi pedagang yang berjualan dan kawasan tersebut terlihat sepi.

Namun kini pedagang kaki lima kembali berjualan dan menempati lapaknya masing masing. 

Sekitar 10 pedagang telah menempati lapaknya dan melanjutkan aktifitas berjualan seperti biasa. 

Putri, salah satu pedagang yang kembali berjualan mengungkapkan jika belum mendapatkan solusi dari pemerintah kota Palembang, dimana tempat yang disediakan oleh Pemkot untuk berjualan di pasar 16.

"Kita belum dapat solusi, Pak Walikota kami mau cari duit," ungkap Putri saat dijumpai di lokasi pada Jumat (9/5/2025). 

Ia merasa khawatir saat berjualan di Pasar 16, karena takut adanya penertiban susulan. 

"Kita dari beberapa hari ini sudah berjualan, kita mau cari uang, kita sudah nunggu tapi belum ada solusi," ungkapnya. 

Hal yang sama diungkapkan oleh Aris yang sudah berjualan dari Minggu lalu mengungkapkan jika ia tidak berjualan maka tidak ada pemasukan. 

"Kita terpaksa juga jualan lagi disini, karena gak ada solusi dari Pemkot sedangkan kita mau menghasilkan uang untuk keluarga," ungkapnya. 

Baca juga: Harapan Para Pegadang Saat Gugatan ke Pengelola Pasar 16 Ilir Palembang Memasuki Babak Akhir

Baca juga: Pak Ratu Dewa Solusinya Mana? Curhat PKL Pasar 16 Palembang yang Lapaknya Ditertibkan Satpol PP

Banyak juga para pengunjung yang juga mulai memadati dan membeli dari pedagang. 

Riski salah satu pengunjung, yang terkejut melihat para pedagang yang sudah mulai memadati jalan mengungkapkan keprihatinannya, ketika pemerintah ingin tempat bersih dan teratur namun tidak di dukung oleh masyarakat. 

"Kemarin sudah enak jalan dan juga motor juga sudah bisa lewat namun kini sudah mulai rame lagi," ungkap Riski, saat dijumpai lokasi, pada Jumat (9/5/2025). 

Riski juga mengungkapkan harapannya jika para pedagang diharapkan tertib dan menjaga sampahnya. 

"Ya kita harapkan bersih dan tertib aja si," tutupnya. 

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved