Tiga Polisi Lampung Tewas Tertembak

Profil Mayjen Ujang Darwis, Pangdam II Sriwijaya Janji Tindak Tegas Anggota Kasus Tewasnya 3 Polisi

Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis menindaktegas dua oknum anggotanya jika terbukti terlibat dalam penembakan tiga polisi

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Youtube Kompas TV
PERS RILIS PENEMBAKAN POLISI. Tangkap layar Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis ungkap status dua oknum TNI yang diduga terlibat penembakan terhadap tiga anggota polisi maish berstatus saksi, pada Rabu, (19/3/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis menindak tegas dua oknum anggotanya jika terbukti terlibat dalam kasus penembakan tiga polisi saat menggerebek tempat perjudian sabung ayam di Way Kanan, Lampung.
 
Ujang Darwis menuturkan saat ini, dua oknum bernama Peltu Lubis Dansubramil Negara Batin dan Kopka Basarsyah anggota Subramil Negara Batin hingga kini masih berstatus sebagai saksi.

Darwis menegaskan akan menetapkan kedua oknum sebagai tersangka apabila terbukti bersalah.

Baca juga: 2 Oknum TNI di Kasus Tewasnya 3 Polisi di Way Kanan Masih Berstatus Saksi, Ini Penjelasan Pangdam

PERS RILIS PENEMBAKAN POLISI. Tangkap layar Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis ungkap status dua oknum TNI yang diduga terlibat penembakan terhadap tiga anggota polisi maish berstatus saksi, pada Rabu, (19/3/2025).
PERS RILIS PENEMBAKAN POLISI. Tangkap layar Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis ungkap status dua oknum TNI yang diduga terlibat penembakan terhadap tiga anggota polisi maish berstatus saksi, pada Rabu, (19/3/2025). (Youtube Kompas TV)

Profil Mayjen TNI Ujang Darwis

Diketahui, Mayjen TNI Ujang Darwis lahir di Palembang pada 21 Mei 1971.

Ia merupakan putra daerah Sumatera Selatan yang berasal dari Baturaja, Ogan Komering Ulu.
 
Ujang Darwis merupakan abituren Akademi Militer (Akmil) 1993 dari kecabangan Infanteri Kopassus
 
Selama meniti kariernya di militer, dia pernah menduduki jabatan sebagai Pama Pussenif, Danyon 23/Grup 2 Kopassus.

Dia kemudian diangkat menjadi Dandim 0735/Surakarta pada 2012-2013 di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Wali Kota Solo sebelum mengikuti Pilkada DKI Jakarta pada 2012.

Darwis pernah menjabat sebagai Dansecata Rindam IX/Udayana, Pabandya 1/Mindik Spaban II/Bindik Spersad, Aspers Kasdam IV/Diponegoro dan Pamen Denma Mabesad (Dik Sesko TNI). 

Termasuk menjabat sebagai Dirbinlem Akmil, kemudian Paban III/Binteman Spersad.

Dia kemudian dimutasi menjadi Pamen Denma Mabesad dalam rangka pendidikan Lemhannas RI. Kemudian diangkat menjadi Danrem 045/Garuda Jaya. Selanjutnya, Kasdam IV/Diponegoro, Pa. Sahli Tk. II KSAD Bid. Was Afrika dan Timteng sebelum akhirnya menjabat sebagai Dirjen Strahan Kemhan hingga sekarang.

Mayjen TNI Ujang Darwis resmi menjabat sebagai Panglima Kodam II/Sriwijaya, menggantikan Mayjen TNI Naudi Nurdika, dalam serah terima jabatan yang digelar pada tanggal 21 Februari 2025 di Markas Besar TNI AD Jakarta. 
 
Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis adalah sosok yang telah membangun karier militer yang cemerlang.

Baca juga: Sosok Irjen Helmy Santika, Kapolda Lampung Ungkap Kronologi Tiga Anggota Ditembak Terduga Oknum TNI

Riwayat Pendidikan

Pendidikan Umum
 
SD Negeri 145 Palembang (1978—1984)
SMP Negeri 19 Palembang (1984—1987)
SMA Negeri 3 Palembang (1987—1990)
Graduate Diploma of Development Administration, NCDS in Australian National University
M.D.A.(Master of Development Administration), NCDS in Australian National University

Pendidikan Militer

AKABRI (1990—1993)
Combat Intel (1993)
Sesarcabif (1994)
Lat SAR PARA (1994)
Sus Spes Dakibu (1995)
Komando (1995)
Sus KIBI (1996)
Sus Bahasa Inggris (1997)
Dik GLG (1999)
Diklapa I (2002)
Selapa II
Sus PA Sutpam (2003)
Seskoad (2008)
EDP Course (2010)
Sus Dandim (2011)
Sesko TNI (2018)
Lemhannas RI (2021)

2 Oknum TNI Terlibat Penembakan 3 Polisi
 
Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Ujang Darwis ungkap status dua oknum TNI yang diduga terlibat penembakan terhadap tiga anggota polisi di Way Kanan, Lampung.

Dua oknum TNI yakni, Peltu Lubis Dansubramil Negara Batin dan Kopka Basarsyah anggota Subramil Negara Batin hingga kini masih berstatus sebagai saksi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved