Berita Banyuasin

Mulai Terendam Banjir, Warga di Rantau Bayur di Pinggiran Sungai Musi Kini Sudah Siapkan Perahu

Air sungai Musi yang pasang, ditambah lagi dengan hujan deras, membuat air sungai menggenangi sejumlah desa yang ada di pinggiran sungai.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Slamet Teguh
Dokumen Warga
BANJIR - Kondisi Desa Rantau Bayur Kecamatan Rantau Bayur yang terendam banjir karena pasangnya air sungai dan derasnya hujan, Kamis (13/3/2025). 

TRIBUNSUMSEL. COM, BANYUASIN - Hujan yang terjadi beberapa hari ini dengan itensitas sedang hingga deras, membuat sejumlah desa yang ada di pinggiran sungai Musi, Banyuasin mulai terendam air sungai.

Air sungai Musi yang pasang, ditambah lagi dengan hujan deras, membuat air sungai menggenangi sejumlah desa yang ada di pinggiran sungai.

Tak terkecuali dengam Desa Rantau Bayur Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin yang juga ikut terendam karena pasangnya air sungai dan curah hujan yang tinggi.

Kades Rantau Bayur Heru Julian HK ketika dikonfirmasi menuturkan, memang sudah beberapa hari ini hujan ditambah lagi air sungai pasang naik ke pemukiman penduduk.

"Sudah naik sekarang airnya. Sepertinya, air akan naik lebih cepat ketimbang tahun sebelumnya. Faktornya, karena pasang air sungai ditambah lagi hujan deras," katanya, Kamis (13/3/2025).

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Sumsel Hingga 18 Maret, Berpotensi Banjir dan Sungai Pasang, Warga Diimbau Waspada

Baca juga: Imbas Terendam Banjir, 326 Hektar Sawah di Kabupaten OKI Dinyatakan Gagal Panen

Lanjutnya, memang bagi masyarakat yang rumahnya masih panggung sama sekali tidak berpengaruh dengan naiknya air ke pemukiman.

Namun, bagi masyarakat yang rumah bagian bawahnya juga sudah di rombak menjadi rumah, maka akan tergenang air.

Masyatakat takut, bila hujan lebat akan terus terjadi lagi, bisa-bisa air akan bertambah tinggi dan menggenangi seluruh pemukiman penduduk.  Inilah yang dikhawatirkan masyarakat bila air pasang dan merendan seluruh pemukiman.

"Warga sudah siap-siap dengan perahu. Karena, kalau sudah air pasang dan naik memenuhi pemukiman, aktivitas hanya bisa menggunakan perahu," pungkasnya.

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com


 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved