Berita UMKM
Kisah Insiatif Pemuda Desa Peninggalan Muba Sumsel, Bangun Peternakan Ayam untuk Ketahanan Pangan
Peternakan ayam untuk ketahanan pangan menjadi salah satu inisiatif yang lahir dari semangat pemuda Desa Peninggalan Kabupaten Musi Banyuasin Sumsel.
Penulis: Fajri Ramadhoni | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU -- Peternakan ayam untuk ketahanan pangan menjadi salah satu inisiatif yang lahir dari semangat pemuda di Desa Peninggalan, Kecamatan Tungkal Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel.
Bermula dari diskusi dengan camat setempat, para pemuda ini terinspirasi untuk mengembangkan peternakan ayam demi mendukung ketahanan pangan di daerah mereka.
Pengelola ABC Farm, Aji Sanjaya menyebutkan awal mula ternak ayam ini pada bulan September 2024, dengan tujuan utama untuk membantu ketahanan pangan di desa.
Hal tersebut setelah melihat sejumlah kebutuhan pokok yang terus merangkak naik.
"Kami sebagai pemuda sering berdiskusi mengenai pentingnya ketahanan pangan bersama Camat Tungkal Jaya Pak Yudi. Dari sana pak camat memberikan motivasi dan mengenalkan mengenai peternakan ayam,” ungkap Aji.
Sumber Bibit dan Modal Awal
Bibit ayam menggunakan jenis ayam joper kampung karena memiliki fisik lebih kuat dari ayam broiler atau ayam negeri.
Sedangkan bibit ayam tersebut berasal dari Jambi, karena harga yang relatif lebih murah di sana.
“Awalnya kami memulai dengan 100 ekor ayam dari 100 bibit yang disebar tingkat kematiannya berkisar sekitar 5 persen. Kemudian pada peternakan kedua, kami mengembangkan hingga 1000 ekor bibit ayam,” tambahnya.
Modal awal untuk memulai peternakan ini didapatkan secara pribadi dari urunan dan sumbangan dari camat yang ingin mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan camat yang memodali peternakan ini, sehingga pemuda yang berada di Tungkal Jaya ini mempunyai lapangan pekerjaaan,"ungkapnya.
Pakan dan Pengelolaan Peternakan
Pada bulan pertama, pakan yang diberikan untuk ayam adalah pakan jenis BR. Memasuki bulan kedua, pakan ayam dicampur dengan sayuran untuk meningkatkan kualitas gizi.
"Kami mengelola peternakan ini secara mandiri dengan bantuan para pemuda. Kami juga belajar banyak tentang cara merawat ayam yang sehat dan produktif. Saat ini ayam yang berhasil tumbuh menunjukkan perkembangan yang baik, dengan berat sekitar 10 ons pada usia 8 minggu,"ujarnya.
Pemasaran dan Harapan untuk Desa Tungkal Jaya
Kisah Salim, Masih Bertahan Jadi Pembuat Mainan Kapal dan Pesawat Gabus Khas 17 Agustus di Palembang |
![]() |
---|
Emas Kawin Dijadikan Modal, Fadli Sukses Rintis Percetakan di Palembang, Beromzet Ratusan Juta/Bulan |
![]() |
---|
Kemplang Panggang Tata, Perjuangan Warga OKU Timur dari Warung Kecil Hingga Beromzet Jutaan Per Hari |
![]() |
---|
Keluar dari Zona Nyaman Usahawan Muda di Lahat ini Berhasil Kembangkan Usaha Beromzet Ratusan Juta |
![]() |
---|
Tambah Lini Produk Ada Singkong Meledak dan Churros Biar Makin Komplit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.