Pembacokan di Palembang

BREAKING NEWS: Bocah 7 Tahun di Palembang Tewas Dibacok 3 Orang Tak Dikenal, 1 Pria Dewasa Juga Luka

Seorang bocah laki-laki berusia 7 tahun tewas dibacok orang tak dikenal (OTK) saat berada di depan sebuah Indomaret di Palembang.

|
TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAD KURNIAWAN
Lokasi pembacokan bocah dan seorang pria dewasa di depan sebuah Indomaret Jalan KH Wahid Hasyim Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan, Seberang Ulu I, Palembang, Sabtu (11/1/2025) malam. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Seorang bocah laki-laki berusia 7 tahun tewas dibacok orang tak dikenal (OTK) saat berada di depan sebuah Indomaret Jalan KH Wahid Hasyim Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan, Seberang Ulu I, Palembang, Sabtu (11/1/2025) sekitar pukul 20:30 WIB malam.

Selain itu ada juga 1 pria dewasa yang juga mengalami luka dalam kejadian tersebut. 

Korban tewas adalah VS  (7 tahun), sedangkan pria dewasa yang juga menjadi korban bernama Ariansyah (31 tahun).

Korban Vito meninggal dunia usai dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) BARI Palembang akibat kehabisan darah dengan luka tusuk di pinggang bagian belakang. 

Sementara korban Ariansyah belum diketahui kondisinya.

Salah satu saksi M Akib alias Mamat mengatakan, mulanya kedua korban sedang beristirahat di depan area parkir Indomaret. 

Kemudian ada 3 orang tak dikenal turun dari angkot berwarna kuning.

"Yang anak kecil sedang guling di atas meja sedangkan yang dewasa duduk di sebelahnya. Lalu ada orang tiga yang tiba-tiba keluar dari angkot sambil membawa senjata tajam," ujar Mamat saat dijumpai, Minggu (12/1/2025).

Ketiga pelaku mengenakan pakaian dan jaket warna hitam langsung menyerang Ariansyah menggunakan celurit dan membacoknya ke bagian perut.

"Pertama yang Ariansyah dulu yang kena bacok di perut, lalu yang anak-anak ini ternyata kena juga di bagian belakangnya," katanya.

Setelah itu warga heboh dan melihat keduanya sudah bersimbah darah, sedangkan pelaku masuk lagi ke dalam angkot dan kabur.

"Pelakunya kabur naik angkot kuning dan kabur. Lalu kedua korban dibawa ke Rumah Sakit Bari," tandasnya.

Terpisah, Kapolsek Seberang Ulu I AKP Fitri Dewi Utami membenarkan adanya peristiwa yang menyebabkan dua orang luka. Namun ia enggan menjelaskan lebih jauh karena pihak kepolisian kini sedang melakukan penyelidikan.

"Iya betul, itu tepatnya pengeroyokan," katanya.

 

 

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved