Kecelakaan di Kota Batu
Gelagat Sopir Bus Pariwisata Tabrak 16 Kendraan di Kota Batu, Izin Angkut dan KIR Mati, Rem Blong
Dari hasil penyelidikan polisi terungkap, surat izin angkut bus pariwisata tabrak 16 kendaraan sudah kadaluarsa pada 26 April 2020. dan Kir sudah mati
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Polisi telah memeriksa sopir bus pariwisata Sakhindra Trans Nopol DK 7942 GB yang menabrak 10 kendaraan roda empat dan 6 sepeda motor di Kota Batu pada Rabu (8/1/2025) malam.
Dari hasil penyelidikan terungkap ternyata, surat izin angkut bus pariwisata ini sudah kadaluarsa pada 26 April 2020.
Selain itu, uji berkala atau kir juga telah mati pada 15 Desember 2023.
Baca juga: Sopir Diamankan, Ini Penyebab Bus Pariwisata Bawa Siswa SMK Bali Global Badung Tabrak 16 Kendaraan
"Ini fakta sementara yang kami dapatkan. Hari ini proses pemeriksaan setelah kami interogasi awal semalam," ungkap Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin, dalam konferensi pers yang digelar di Pos Polisi Jalan Patimura Kota Batu, Kamis (9/1/2025).
Dari hasil interogasi, sang sopir mengaku tidak mampu memfungsikan rem bus mulai memasuki Jalan Imam Bonjol dan di pos belok kanan dan terakhir di Jalan Pattimura.
"Saat ini tim ahli sedang melakuakn penndalaman, untuk cek mengetahui faktor=-faktor apa yang emnyebabkan sehingga rem tidak berfungsi," ujar Kombes Komarudin.
Komarudin mengungkapkan, kejadian berlangsung sekira pukul 19.20, saat bus yang mengangkut rombongan pelajar dari Bali memasuki jalan Imam Bonjol.
Saat itu, sopir baru menyadari kalau rem bus tidak berfungsi.
Dia kemudian membanting stir ke kiri dan menaiki bahu jalan.
Dengan sudut elevasi jalan rata-rata 5 hingga 7 derajat, akhirnya bus meluncur ke bawah.
"Kami masih mendalami apakah persneling, masuk atau netral pada saat itu," terangnya dalam konferensi pers yang digelar di Pos Polisi Jalan Patimura Kota Batu, Kamis (9/1/2025).
Baca juga: VIDEO Pengakuan Sopir Bus SMK TI Bali Global Badung Tabrak 6 Mobil dan 10 Motor, Berbelok Rem Blong
Bus meluncur dari Jalan Imam Bonjol ke Jalan Patimura sepanjang 2,3 km.
Sepanjang itu, ada 7 kali tabrakan.
Tabrakan pertama di Jalan Imam Bonjol menimpa kendaraan roda 4 dan sepeda motor yang diketahui, dua diantaranya tewas, yakni ibu dan anak.
Tabrakan kedua juga terjadi di Jalan Imam Bonjol, sisanya di Jalan Pattimura.
Tabrakan yang ketiga, mengakibatkan 1 orang meninggal dunia, dan tabrakan terakhir juga korbannya meninggal dunia.
Sebelumya, Kapolres Batu AKBP Andi Yudha mengaku telah meminta keterangan dari penumpang bus yang terdiri dari 39 siswa dan 3 guru pendamping.
"Terkait kondisi penumpang, semuanya sehat. Mungkin ada beberapa yang merasa syok atau trauma"
"Namun dari Pemkot Batu sudah menyediakan tim, yang terdiri dari gabungan BPBD maupun Dinkes untuk melakukan post trauma healing," bebernya.

Pihaknya juga menambahkan, pemulihan trauma untuk penumpang bus maut tersebut menjadi prioritas utama. Dan saat ini, mereka telah ditempatkan di sebuah shelter khusus di Kota Batu.
"Dilakukan penanganan intensif untuk trauma healing. Kami pastikan dulu, hingga kesehatannya benar-benar pulih," pungkasnya.
Ia menyebut ada tiga lokasi kejadian kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata rombongan pelajar SMK dari Bali di Kota Batu, Jawa Timur, pada Rabu (8/1/2025).
Jumlah kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini ada 16 kendaraan.
Selain bus pariwisata itu, terdapat 6 mobil dan 10 motor. Kendaraan-kendaraan itu ditabrak bus pariwisata yang diduga disebabkan mengalami rem blong.
"Untuk kondisi sopir beserta rombongan di dalam bus selamat, bus sudah kita evakuasi menggunakan derek, untuk penyebabnya masih kita dalami, sopir juga masih kami mintai keterangan," kata Andi Yudha.
Andi mengatakan, saat berada di Jalan Sultan Agung, pengemudi bus berupaya menabrakkan bus ke trotoar dengan harapan laju bus bisa berhenti.
Namun, upaya tersebut tak membuahkan hasil.
"Kemudian yang kedua terjadilah TKP (tempat kejadian perkara) yang ada di depan Batos (Batu Town Square). Dan yang ketiga TKP yang di Jalan Patimura," kata Andi.
Disisi lain, polisi telah mengamankan sopir bus pariwisata yang terlibat kecelakaan maut di Kota Batu, Jawa Timur, pada Rabu (8/1/2024).
"Untuk sopir sudah kita amankan," ujar Wakapolres Batu Kompol Danang
Ia menjelaskan bahwa pemeriksaan juga melibatkan sejumlah saksi, termasuk kru bus, penumpang, dan warga yang menyaksikan peristiwa tersebut.
"Saksi-saksi termasuk sopir sedang kita periksa untuk dimintai keterangan," tambahnya.
Daftar Korban
Empat orang dikabarkan meninggal dunia dan belasan orang luka-luka masih dalam perawatan di RS Hasta Brata dan Karsa Husada.
Adapun, empat orang tersebut ialah Agus Darianto (60) alamat Desa Sidomulyo, Kota Batu, Sugianto Mumun (40), Anis asal Jember dan Syafa yang masih berusia 20 bulan.
Keempatnya merupakan pengguna jalan yang dihantam bus ketika hilang kendali dari Jalan Imam Bonjol Kota Batu, melewati perempatan Batos hingga akhirnya berhenti di Jalan Ir Soekarno, Beji Kota Batu tepatnya di depan Sekolah Al Kitab Batu.
"Untuk sementara ada 4 orang meninggal, semoga tidak bertambah. Saat ini masih kami data. Korban kami bawa ke RS Hasta Brata dan Karsa Husada," kata Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, Rabu (8/1/2025).
Selain 4 meninggal dunia, belasan pengguna jalan diketahui juga mengalami luka-luka akibat kecelakaan itu.
"Saat ini kami masih fokus untuk menolong korban terlebih dahulu,” ujarnya.
Terkait hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), bus mengalami rem blong, sehingga tak terkendali dan menghantam belasan kendaraan yang berada di depannya.
“Kecelakaan berupa rem blong terjadi sekitar pukul pukul 19.15 Wib. Tapi masih kami dalami dan pelajari lagi,” jelasnya.
Berikut data korban:
Korban berada di RS Hasta Brata Batu
1. Mustofa Ahman, 20 tahun
Alamat Jalan Wukir RT 02 RW 05 Temas, Batu.
2. Muh Safiudin 30 tahun
Alamat Desa Tanggul Kulon Kecamatan. Tanggul, Kabupaten Jember.
3. Sugiarti 60 tahun
Alamat Jalan MT Hariyono, Dinoyo Kota Malang
4. Moch Bayu Jatmiko, 38 tahun
Alamat Jalan Bunga Desember RT. 02 RW. 06, Lowokwaru, Kota Malang
5. Prasasti Nur Aulia, 23 Tahun
Alamat Jalan Sumpil RT. 06 RW. 13, Blimbing Kota Malang
6. Tino Trisula, 32 Tahun
Alamat Sisir, Kota Batu.
7. Bambang Eko Pribadi, 49 tahun
Alamat Jalan Raya Arjuno RT. 03 RW. 11, Junggo, Batu.
8. Rasminanto, 71 Tahun
Alamat Raya Arjuno RT. 03 RW. 11, Junggo, Batu.
9. Anis - Jember (Meninggal Dunia).
10. Sugianto Mumun, 40 Tahun (Meninggal Dunia).
11. Agus Darianto, 60 Tahun
Alamat Sidomulyo, Batu. (Meninggal Dunia).
Artikel telah tayang di Surya.co.id dengan Gelagat Sopir Bus Pariwisata Sakhindra Trans Saat Tabrakan Maut di Batu, Izin Angkut dan KIR Mati
(*)
Baca berita lainnya di google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Muhammad Arief Subhan, Sopir Bus Pariwisata Penyebab Kecelakaan di Kota Batu jadi Tersangka |
![]() |
---|
Malangnya Syafa Bayi 20 Bulan Jadi Korban Tewas Tertabrak Bus di Kota Batu, Ayah Histeris di RS |
![]() |
---|
7 Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan Siswa SMK Bali Global Bandung Tabrak 16 Kendaraan, 4 Tewas |
![]() |
---|
VIDEO Pengakuan Sopir Bus SMK TI Bali Global Badung Tabrak 6 Mobil dan 10 Motor, Berbelok Rem Blong |
![]() |
---|
Sopir Diamankan, Ini Penyebab Bus Pariwisata Bawa Siswa SMK Bali Global Badung Tabrak 16 Kendaraan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.