Jembatan Gantung Putus

Mati Rasa dari Pinggang Sampai Kaki, Pilu Kondisi Korban Jembatan Gantung Putus di Lubuklinggau

Rudi bersyukur meski kondisi ibunya belum stabil ibunya sekarang dalam keadaan sadar dan sudah bisa diajak komunikasi.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Weni Wahyuny
Handout
Jembatan Gantung Putus - Surati menjadi salah satu korban jembatan putus saat berkunjung ke Objek Wisata Alam Batu Pepeh Sungai Malus pada Rabu (1/1/2025) kemarin. Dalam insiden ini, Surati salah satu korban terparah karena menderita luka robek memar di kepala belakang sebelah kanan dan mati rasa dari pinggang sampai kaki. 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- Kegiatan wisata keluarga Surati (47 tahun) warga Jalan Nangka lintas RT 02 Kelurahan Ponorogo Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, berakhir pilu.

Surati menjadi salah satu korban jembatan putus saat berkunjung ke Objek Wisata Alam Batu Pepeh Sungai Malus pada Rabu (1/1/2025) kemarin.

Dalam insiden ini, Surati salah satu korban terparah karena menderita luka robek memar di kepala belakang sebelah kanan dan mati rasa dari pinggang sampai kaki.

Rudi anak korban mengatakan bila kondisi orang tuanya itu sekarang masih menjalani perawatan di rumah sakit Ar Bunda Lubuklinggau.

"Keadaan ibu kita dalam kondisi belum stabil, badan belum bisa digerakkan mati rasa," ungkap Rudi pada Tribunsumsel.com, Kamis (2/1/2024).

Namun, Rudi bersyukur meski kondisi ibunya belum stabil ibunya sekarang dalam keadaan sadar dan sudah bisa diajak komunikasi.

"Alhamdulillah dalam keadaan sadar dan sudah bisa diajak berbicara, kalau Ngobrol sudah bisa," ujarnya.

Baca juga: Jembatan Gantung Putus, Objek Wisata Batu Pepeh Sungai Malus Lubuklinggau Ditutup Sementara

Rudi bercerita tidak menyangka sama sekali kalau liburan keluarga bersama dengan kerabatnya akan berakhir menjadi musibah.

Saat pristiwa itu terjadi Rudi bersama keluarganya baru datang ke objek wisata tersebut dan ketika itu mereka hendak menyebrang.

"Posisi kami baru datang bareng keluarga dan kerabat, saat nyebrang ketika sampai ditengah jembatan tiba-tiba putus, kami semua tercebur ke sungai," ujarnya.

Dalam peristiwa tersebut ibunya paling parah karena sempat terkena besi jembatan dan jatuh ke dalam air.

"Mungkin saat dalam air itu kena besi dan kena batu," ungkapnya.

Baca juga: Jembatan Goyang Seperti Gempa Detik-detik Jembatan Gantung di Wisata Alam Lubuklinggau Putus

Sementara, Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemkot Lubuklinggau, Herdawan menyampaikan sudah mengunjungi para jembatan putus Objek wisata Alam Batu Pepeh Sungai Malus.

"Kemarin sudah kita kunjungi, 4 orang dirawat di Ar Bunda 4  dan 1 Rumah Sakit Sobirin (Musi Rawas), jadi totalnya 5 orang menjalani rawat inap," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved