Kecelakaan di Tol Malang

Istrinya Tewas Kecelakaan, Alkoni Suami Iyan Guru SMP IT Darul Quran Mulia Bogor Koma usai Ikut Bus

Alkoni (31) suami dan dua anak Iyan Maryanah, yang ikut dalam bus tersebut dikabarkan koma di rumah sakit, sang istri tewas dalam kecelakaan di tol

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Facebook/Ita Kumala Sari
(kiri) Iyan Maryanah, guru sekaligus perawat klinik SMP IT Darul Quran Mulia Gunung Putri yang tewas dalam kecelakaan di tol Malang. Alkoni (31) suami dan dua anak Iyan Maryanah, yang ikut dalam bus tersebut dikabarkan koma di rumah sakit, sang istri tewas dalam kecelakaan di tol 

Sebelum mundur, truk bernomor polisi S 9126 UU itu berhenti di bahu jalan tol Km 78 akibat overheat dan tidak kuat menanjak.

Posisi truk berada di sisi kiri ruas tol arah Surabaya-Malang, tepat di jalan menanjak.

Sopir truk berinisial SW sempat turun untuk mengganjal roda kendaraan.

Baca juga: Pilu Calon Istri Kernet Bus Tewas Kecelakaan di Tol Malang Pingsan Berkali-kali, 2 Minggu Lagi Nikah

SW yang mengemudikan truk seorang diri tanpa kernet, sempat mengganjal roda kanan, tetapi saat akan mengganjal roda kiri, truk meluncur mundur.

Saat mundur tak terkendali, laju truk berpindah dari bahu jalan ke lajur kanan, dan akhirnya bertabrakan dengan bus Tirto Agung yang melaju dengan kecepatan sekitar 80 kilometer per jam di lajur kanan.

Komaruddin juga mengatakan, polisi menemukan bekas ganjalan di lokasi awal truk berhenti di Km 78, serta goresan di pembatas tengah jalan yang menunjukkan truk bergeser ke lajur kanan.

Ia menuturkan, saat truk mengalami kecelakaan, rem tangannya berada dalam posisi hidup.

Namun, untuk memastikan penyebab truk mundur, polisi akan melakukan investigasi lebih lanjut, termasuk mengecek fungsi rem tangan dan hasil uji KIR kendaraan.

"Kami berharap secepatnya untuk bisa mendapatkan hasil karena memang ada beberapa yang harus kita pastikan. Kondisi bus, truk, dan juga uji KIR, servis terakhir serta ada bagian apa lagi yang memang terlewatkan dalam kewajiban," ucapnya.

Sebelumnya, Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana menyampaikan terkait kronologi kecelakaan melibatkan bus pembawa pelajar SMP IT Darul Quran Mulia Putri dengan truk di Tol Pandaan Malang, Senin (23/12/2024).

Adapun AKBP Putu Kholis Aryana menyebut penyebab kecelakaan diduga lantaran truk tak kuat menanjak di jalur KM 77.

Hal tersebut membuat bus tersebut menghantam bus yang mengangkut para siswa hingga terguling dan  menutup ruas jalan.

"Ada kendaraan truk yang tidak kuat nanjak di KM 77 tabrakan dengan bus yang melaju dari arah Surabaya ke Malang, kemudian truk ini selain tidak kuat nanjak juga bahwa posisioning dari parkir sementara di jalannya ini perlu kita selidiki lebih dalam karena posisi truk terparkir di bahu jalan," ungkap Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, dilansir dari tvOneNews.

"Kemudian truk ini mundur tidak terkendali, sehingga menyebabkan kendaraan di belakangnya yang memang kondisi KM 77 ini menanjak jauh dan menikung, sehingga mengagetkan sopir bus Tirto Agung yang ada di belakang.

Kholis menuturkan masih mendalami dugaan awal penyebab kecelakaan adalah kelalaian pengemudi truk.

"Ini masih didalami, karena diduga penyebab awal kelalaian yang disebabkan oleh pengemudi truk yang tidak melakukan penanganan kendaraan yang berpotensi mengakibatkan kecelakaan," ujarnya.

Saat ini, proses evakuasi korban masih dilakukan di lokasi kejadian, dengan para siswa yang berada di dalam bus berusaha menyelamatkan diri.

 (*)

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved