Kurikulum Merdeka

Contoh Narasi Raport PAUD Kurikulum Merdeka Semester 1, Anak Berkebutuhan Khusus atau ABK Autis

Contoh narasi raport PAUD Kurikulum Merdeka Semester 1, anak berkebutuhan khusus atau ABK Autis. Narasi menggunakan capaian pembelajaran khusus.

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
GRAFIS TRIBUN SUMSEL/VANDA
Contoh narasi raport PAUD Kurikulum Merdeka Semester 1, anak berkebutuhan khusus atau ABK Autis. Narasi menggunakan capaian pembelajaran khusus. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Contoh narasi raport PAUD Kurikulum Merdeka Semester 1, anak berkebutuhan khusus atau ABK Autis silakan disimak pada artikel berikut. 

Contoh narasi raport Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berikut diasumsikan guru atau pihak sekolah sudah mengidentifikasi anak kebutuhan khusus (ABK).

Sekolah sudah berkonsultasi dengan psikolog juga terapis terkait tumbuh kembang anak. 

Dalam hal ini sekolah tidak mendiagnosa dan kewenangan tersebut ada pada dokter. 

Pada narasi raport anak PAUD Kurikulum  Merdeka Semester 1 ABK tidak ada capaian pembelajaran aspek jati diri, nilai agama dan budi pekerti, literasi dan STEAM (science, technology, engineering, arts and mathematics). 

Narasi raport PAUD ABK menggunakan capaian pembelajaran khusus sesuai dengan kebutuhan khusus anak tersebut.

Berikut ini Contoh Narasi Raport PAUD Kurikulum Merdeka Semester 1, Anak Berkebutuhan Khusus atau ABK Autis Sensory Disorder (ASD) dilansir dari kanal YouTube Ummi Kid's Channel. 

_________


Laporan Capaian Pembelajaran 
PAUD/TK Islam Terpadu Al Fatih
Tahun 2023/2024 

Nama: 
Kelas: TK-A
Fase: Fondasi
Semester: 1 (Gasal)
Tinggi Badan: 110
Berat Badan: 19

------

Capaian Pembelajaran Khusus 

Ananda sudah mulai menunjukkan rasa nyaman saat berada dalam lingkungan sekolah ini meskipun ia belum bersedia berperan aktif dalam melaksanaan berbagai kegiatan dan masih suka menyendiri tapi tidak menolak saat ada temannya yang mendekat dan mengajak bermain.

Ananda bisa mengikuti instruksi meski dia masih jarang mau melakukan kontak mata, dia mengangkat tangannya ketika saya memintanya untuk membaca doa sebelum makan.

Perkembangan fisik motorik dan emosionalnya Ananda sudah mulai muncul, dia bisa mengontrol geraknya dan emosinya. Tantrumnya juga sudah mulai berkurang, tidak sering melempar dan menendang seperti awal masuk.  Meskipun ketika anak ada anak yang baru dikenal ada kecenderungan untuk mendorong. Menurut asumsi saya ya itu sebagai naluri pertahanan dirinya.

Orang tua di rumah bisa meneruskan pembiasaan baik dari terapisnya, sering melakukan kontak fisik dan mengajaknya berkomunikasi lebih sering atau lebih intens.

Semoga di semester depan semua perkembangannya bisa lebih baik lagi. 

===

Demikian Contoh Narasi Raport PAUD Kurikulum Merdeka Semester 1 Narasi, Anak Berkebutuhan Khusus atau ABK Autis.

Baca juga: Contoh Narasi Raport TK Kurikulum Merdeka Semester 1 Kelompok B Usia 5-6, Laporan Perkembangan Anak

Baca juga: Contoh Narasi Raport TK Kurikulum Merdeka Semester 1 Usia 4-5 TK A, Anak Aktif Tapi Kurang Fokus

Baca juga: Contoh Narasi Raport TK Kurikulum Merdeka Semester 1 Usia 5-6 TK B, Siswa CP Belum Berkembang

Baca berita dan artikel lainnya langsung dari google news

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved