Pilkada OKI 2024

Kerahkan 100 Orang, KPU OKI Target Pelipatan 1,2 Juta Lebih Surat Suara Pilkada 2024 Selesai Sepekan

KPU OKI mengerahkan 100 orang untuk menyelesaikan proses pelipatan 1.285.346 lembar surat suara Pilkada 2024.

TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO DAVINCHI
Kegiatan sortir dan pelipatan surat suara Pilkada OKI pada Sabtu (3/11/2024) 

TRIBUNSUMSEL.COM KAYUAGUNG --  Proses pelipatan dan sortir 1.285.346 lembar surat suara calon Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur mulai dikerjakan di aula demokrasi kantor Komisi Pemilihan Umum Ogan Komering Ilir (KPU OKI), Sumatera Selatan. 

Dalam kegiatan sortir dan pelipatan pada Sabtu (3/11/2024), hasilnya ada 81.714 lembar surat suara yang telah selesai dilakukan proses dilipat. 

Selama proses sortiran ditemukan 5 lembar surat suara rusak dengan rincian, 1 cacat cetak dan 4 robek.

Disampaikan Ketua KPU OKI, M Irsan Komering Ilir, Deri Siswadi proses pelipatan surat suara rencananya akan dikerjakan selama sepekan.

"Pelipatan surat suara kemarin libatkan 10 kelompok sortir total 100 orang. Hari ini akan kita tambah lagi petugas agar rampung sesuai waktu yakni 7 hari lagi," katanya dikonfirmasi wartawan pada Minggu (3/11/2024) sore.

Dalam upaya proses pelipatan dan sortir surat suara berjalan dengan lancar dan tepat waktu, Irsan menyebut pegawai dibagi menjadi beberapa kelompok dan juga shift.

"Setelah selesai proses penyortiran dan pelipatan surat suara, maka akan dilanjutkan kegiatan pengepakan dan barulah dikirimkan ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS)," tuturnya.

Dikonfirmasi terpisah Koordinator Divisi SDM, Organisasi dan Diklat Bawaslu OKI, Didi Masda Riandri mengatakan  pengawasan melekat ini sangat penting untuk memastikan surat suara siap didistribusikan ke TPS tanpa menimbulkan kebingungan para pemilih.

"Dalam proses ini kami memastikan pelipatan surat suara dilakukan sesuai prosedur, sehingga saat tiba di TPS surat suara dapat digunakan tanpa kesulitan," tegasnya.

Ditambahkan Didi, pengawasan tidak hanya dilakukan selama pelipatan, tetapi setelahnya untuk memastikan surat suara bebas dari kerusakan atau hal lain yang tak diinginkan.

"Kami ingin memastikan surat suara yang sudah masuk ke dalam kotak berada dalam kondisi aman dan tidak perlu dibuka kembali," pungkasnya.

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved