Mayat Dalam Tas di Karo

Isak Tangis Keluarga MP Korban Pembunuhan dan Jasad Dibuang Dalam Tas di Karo: Dia Tulang Punggung

Tangis keluarga MP(25), mayat wanita ditemukan dalam tas di Karo, Sumatera Utara pecah mengetahui putrinya tewas mengenaskan, minta pelaku dihukum

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Youtube tvOnenews
Tangis keluarga MP(25), mayat wanita ditemukan dalam tas di Karo, Sumatera Utara pecah mengetahui putrinya tewas mengenaskan, minta pelaku dihukum setimpal 

Joe Frisco (36) diketahui merupakan seorang pengusaha di Pematangsiantar yang tinggal di Jalan Merdeka nomor 341, Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar. 

Pelaku Punya Kelainan Seksual

Polisi mengungkap, Joe Frisco Johan mempunyai kelainan seksual, yakni menganiaya Mutia Pratiwi saat berhubungan badan hingga berujung kematian.

Bentuk penganiayaan ini sebagai fantasi seksual pelaku mulai dari menggunakan tangan kosong hingga menggunakan gagang sapu.

"Kekerasan seksual itu sendiri biasanya sebelum berhubungan badan, tersangka melakukan tindakan kekerasan dengan cara sedikit melukai badan korban," ungkap Kombes Sumaryono, dilansir dari Tribunmedan.com Senin (28/10/2024). 

Pengusaha di Pematangsiantar ini menganiaya korban menggunakan tangan, hingga gagang sapu saat berhubungan seksual.

"Macam-macam ada dengan tangan, alat, seperti itu. Mungkin ada fantasi atau imajinasi pelaku sebelum berhubungan badan," sambungnya.

Rupanya saat itu, penganiayaan tersebut membuat korban terluka bagian kepalanya yang berujung kematian.

"Motif pembunuhan ini adalah korban, sebelum berhubungan seksual dengan pelaku utama biasanya melakukan sedikit kekerasan secara fisik.

Joe Frisco Pelaku Utama Bunuh MP Dalam Tas Karo 5 Kali Dipolisikan, Terlibat Narkoba & Penganiayaan
Joe Frisco Pelaku Utama Bunuh MP Dalam Tas Karo 5 Kali Dipolisikan, Terlibat Narkoba & Penganiayaan (Tribunmedan/Fredy Santoso)

Dari luka-luka yang kita dapatkan itu sesuai dengan keterangan,"kata Kombes Sumaryono

Polisi menyebut, korban menjalin hubungan dengan pelaku sebulan belakangan.

Selama itu pula, setiap berhubungan badan, pelaku selalu menyiksa korban terlebih dahulu.

Dari informasi yang didapat Polisi, pelaku mempunyai kelainan seksual.

"kekerasan seksual itu sendiri biasanya sebelum berhubungan badan, tersangka melakukan tindakan kekerasan dengan cara sedikit melukai daripada badan korban. Macam-macam ada dengan tangan, alat, seperti itu.Mungkin adalah fantasi atau imajinasi pelaku."

Bayar Eksekutor Buang Mayat MP

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved