Gadis Tewas di Padang Pariaman

Hasil Forensik Menguak Saat Dikubur IS, Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman Sudah Meninggal

Terdapat dugaan kuat bahwa korban, Nia Kurnia Sari (18), seorang gadis penjual gorengan, sudah meninggal dunia saat dikuburkan oleh tersangka berinisi

TribunPadang.com/Rezi Azwar
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono didampingi Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir di aula Mapolres Padang Pariaman saat jumpa pers terkait kasus pengungkapan kasus gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Jumat (20/9/2024). 

Upaya pencarian korban dilakukan pada pukul 23.00 WIB oleh tim gabungan bersama keluarga. 

Dua hari kemudian, pada Minggu (8/9/2024), Nia ditemukan dalam kondisi terkubur tanpa busana, hanya beberapa ratus meter dari lokasi terakhir ia terlihat.

Peran Warga Jadi Kunci Utama Penangkapan IS 

Peran warga menjadi kunci utama dalam penangkapan tersangka IS, yang diduga sebagai pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari (18) gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman. 

Pelaku berhasil diamankan pada Kamis (19/9/2024) di sebuah rumah kosong berkat informasi dari masyarakat setempat.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, mengakui penangkapan pelaku tidak lepas dari peran masyarakat Padang Kabau, Kayu Tanam, 2×11 Kayu Tanam Padang Pariaman.

"Doa dan dukungan masyarakat menjadi kunci utama kami dalam menangkap pelaku," ujar Kapolres, Jumat (20/9/2024).

Kapolres menyebut, penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat yang kaget dengan kondisi rumahnya yang biasa terkunci dari luar, saat itu terkunci dari dalam.

Rumah tersebut, merupakan rumah kosong yang jarang ditinggali oleh pemiliknya. Saat mengunjungi rumahnya yang kosong tersebut, warga curiga karena rumah terkunci dari bagian dalam.

Melihat situasi itu, warga langsung melapor ke pihak kepolisian yang sedang berjaga dan polisi langsung menuju rumah tersebut.

Di rumah tersebut polisi harus melakukan pembukaan paksa pintu utama rumah untuk masuk ke dalam karena kondisi pintu terkunci.

Setelah masuk ke dalam pihak kepolisian menemukan sejumlah tanda mencurigakan, sampai akhirnya polisi melakukan penggeledahan.

"Pelaku berhasil kami amankan di atas loteng di bagian dalam rumah sedang bersembunyi," ujarnya.

Saat diamankan IS tidak melakukan perlawanan dan pasrah pada pihak kepolisian.

Di luar lokasi penangkapan ratusan ribu Masyarakat sudah menunggu IS, sehingga ia langsung diboyong ke Mapolres Padang Pariaman.

Tersangka Indra Septiarman saat hendak di BAP di Mapolres Padang Pariaman, kamis, (19/92024).Hasil penyelidikan kepolisian, tersangka kasus gadis penjual gorengan IS mengaku melakukan pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Nia di Padang Pariaman
Tersangka Indra Septiarman saat hendak di BAP di Mapolres Padang Pariaman, kamis, (19/92024).Hasil penyelidikan kepolisian, tersangka kasus gadis penjual gorengan IS mengaku melakukan pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Nia di Padang Pariaman (TribunPadang.com)
Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved