Pensiunan Polisi Bunuh Guru Banjarnegara
Sosok SL Pensiunan Polisi Tega Bunuh Guru di Banjarnegara, Kerja Jadi Sopir Tapi Jual Mobil Korban
Inilah sosok SL (63) pensiunan polisi yang tega membunuh ibu guru di Banjarnegara, cekik korban yang marah karena mobil dijual pelaku..
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Sekitar pukul 18.30 WIB korban dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Kalilandak.
Sebelum dimakamkan memang keluarga korban pada saat itu menolak dilakukan autopsi.
"Hal itu dibuktikan dengan surat pernyataan penolakan autopsi dan dari penyidik pun sebelumnya sudah menanyakan kepada pihak keluarga korban yang saat kejadian masih berada di Jawa Barat serta dari Pihak Keluarga korban menyampaikan agar korban segera dimakamkan," terangnya.
Selang sehari, yakni Jumat 13 September 2024 anak korban saudara GNC pulang, karena ia tinggal di luar kota.
Lalu ia menduga banyak kejanggalan pada kematian ibunya, hal yang sama juga ditemukan Satreskrim Polres Banjarnegara saat melakulan olah TKP.
Aksinya itu lalu terbongkar setelah adanya sejumlah kejanggalan, seperti ditemukannya suguhan untuk tamu berupa segelas teh.
Ada 1 gelas teh yang sudah diminum, buah semangka yang sudah diiris di wadah piring, pakaian korban saat ditemukan meninggal memakai daster yang dilapisi jaket dan pakai kerudung.
Karena biasanya kalau di rumah hanya memakai daster saja.
Barang berharga milik korban yaitu Mobil Avanza warna hitam tidak ada atau hilang.
Gerbang terkunci yang biasanya korban tidak pernah mengunci gerbang dan menemukan kunci pintu garasi di depan gerbang.
"Lalu pada Jumat (13/9/2024) keluarga korban membuat Laporan Resmi ke Polsek Klampok, kemudian atas dasar laporan dari pihak keluarga korban, kemudian Kepolisian melakukan pembongkaran makam korban untuk keperluan autopsi jenazah," jelasnya.
Tidak kurang dalam waktu 1x24 jam setelah keluarga korban membuat laporan, Unit Resmob Satreskrim Polres Banjarnegara selanjutnya melakukan penyelidikan terhadap orang-orang sekitar yang terakhir berkomunikasi dengan korban.
Kemudian pemeriksaan difokuskan terhadap orang yang berkomunikasi terakhir dengan korban.
Pada saat pemeriksaan terduga pelaku ditemukan kesamaan dari keterangan saksi mengenai hasil visum dan luka yang ada di tangan terduga pelaku.
Pada saat pemeriksaan ditemukan luka di lengan kanan tersangka yang diakui terkena mesin las.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.