Airlangga Mudur Sebagai Ketum Golkar

Alasan Airlangga Hartarto Mundur Sebagai Ketua Umum Partai Golkar, Ucap Terima Kasih ke JK dan Luhut

Airlangga Hartarto secara mengejutkan mundur sebagai Ketua Umum (Ketum) Golkar.Pengumuman tersebut tersebar setelah video pernyataan Airl

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna

TRIBUNSUMSEL.COM -- Airlangga Hartarto secara mengejutkan mundur sebagai Ketua Umum (Ketum) Golkar.

Pengumuman tersebut tersebar setelah video pernyataan Airlangga Hartarto diterima awak media, Minggu (11/8/2024).

Menjabat dari 2017 hingga sekarang, keputusan Airlangga Hartarto mundur tentunya pertanyaan bagi sejumlah kalangan.

Lalu apa alasan kuat yang menyebabkan Airlangga Hartarto mundur?

Airlangga Hartarto sendiri menyebutkan alasan mundur dari jabatan ketum Golkar lantaran untuk memastikan stabilitas transisi pemerintahan baru.

"Selamat pagi para kader Golkar yang saya cintai. Saya Airlangga Hartarto, setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan bismillahirahmanirrahim serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Golkar," ujar Airlangga Hartarto.

Selanjutnya, kata Airlangga, Partai Golkar akan menunjuk pengganti dirinya sesuai dengan ketentuan yang ditentukan di dalam Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART).

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sambutan pada acara Rakernas Golkar 2023, Minggu (4/6/2023).
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sambutan pada acara Rakernas Golkar 2023, Minggu (4/6/2023). (Tangkapan Layar Tayangan Youtube Kompas TV)

"Pengunduran diri ini terhitung sejak semalam, yaitu Sabtu 10 Agustus 2024. Selanjutnya sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku," imbuh dia.

Proses penunjukkan pengganti baru ketum Partai Golkar ini diharapkan berjalan dengan damai dan tertib.

"Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar, demokrasi harus kita kawal dan kita kembangkan terus menerus," ucap Airlangga.

Kita harus memastikan bahwa demokrasi kita terus berjalan dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Partai Golkar sejauh ini telah menjadi kebanggaan kita semua serta menjadi kekuatan terdepan demokrasi Indonesia. Selama 60 tahun kita telah membuktikan semua itu.

Airlangga Hartarto menuturkan Partai Golkar berhasil melakukan transformasi menjadikan dirinya sebagai kebanggaan seluruh kader.

Di dalam Pemilu Legislatif 2024, Ia menyebut telah bersama-sama menaikkan pencapaian partai kita dengan merebut 102 kursi DPR RI, serta ratusan, bahkan ribuan kursi parlemen di berbagai tingkat pemerintahan dari Sabang sampai Merauke.

Selain itu, dalam pilpres yang lalu, partai Golkar juga berhasil memberi kontribusi besar dalam kemenangan pasangan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved