Kasus Vina Cirebon

Dugaan Kebohongan Iptu Rudiana saat Proses Penangkapan Dibongkar, Toni RM Beberkan Rincian Waktu

Dalam kesaksian penangkapan terpidana kasus Vina itu, Iptu Rudiana sempat mengaku membutuhkan waktu 15 menit untuk membuat terpidana mengakui tindakan

Editor: Weni Wahyuny
Youtube Official iNews
Iptu Rudiana, ayah Muhammad Rizky Rudiana alias Eky beberapa waktu di makam Eky. Toni RM, pengacara Pegi bongkar dugaan kebohongan Iptu Rudiana terkait proses penangkapan. 

"Soal penganiayaan itu tidak ada. Tidak ada penganiayaan," ucapnya.

Sekadar informasi, konferensi pers ini diadakan oleh Hotman Paris dalam rangka memberikan kesempatan bagi Iptu Rudiana untuk memberikan penjelasan langsung kepada publik terkait kasus yang menyeret namanya.

Hotman Paris sendiri dikenal sebagai pengacara yang kerap menangani kasus-kasus besar di Indonesia.

Seperti diketahui, dalam beberapa bulan terakhir, nama Iptu Rudiana terus dikaitkan dengan sosok yang bertanggungjawab menjebloskan delapan terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Iptu Rudiana bahkan disebut membuat skenario dengan meminta saksi Aep dan Dede untuk memberikan kesaksian palsu pada berita acara pemeriksaan (BAP) 2016 lalu.

Selain membuat skenario, Rudiana juga disebut telah menangkap dan menganiaya para terpidana kasus Vina Cirebon dan Aldi, adik dari salah satu terpidana, Eka Sandi.

Saat momen penangkapan itu dilakukan atau empat hari setelah kematian Vina dan Eki, Aldi ikut digiring kepolisian ke Mako Polres Cirebon Kota.

Aldi sendiri baru-baru ini memberikan kesaksiannya di hadapan majelis hakim pada sidang PK Saka Tatal di PN Cirebon.

Saat memberikan kesaksiannya, Aldi sembari menangis.

Tak hanya ditangkap, Aldi juga mendapatkan perlu penganiayaan yang dilakukan anggota kepolisian termasuk Rudiana hingga akhirnya dibebaskan sehari kemudian.

Delapan tahun berlalu, Aldi rupanya masih ingat nama-nama polisi yang menyiksa mereka.

Aldi mengingat dua anak buah Iptu Rudiana yang paling sadis.

Keduanya yaitu Gugun Gumilar dan Aris Papua.

"Aris Papua sama Gugun, itu yang paling kejam," kata Aldi.

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved