Berita Nasional
Korban Meninggal Bencana Longsor Tambang Suwawa Gorontalo Capai 20 Orang, 52 Orang Masih Dicari
Pilu longsor di tambang Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo memakan korban tak sedikit capai 20 orang, sisa 52 orang masih dicari..
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Longsor yang terjadi di tambang Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo memakan korban tak sedikit.
Diketahui jika longsor yang terjadi pada Minggu, (7/7/2024) subuh kemarin memakan korban meninggal hingga 20 orang.
Bahkan berdasarkan data pada Senin (8/7/2024) pukul 23.43 Wita, Korban meninggal dikabarkan sudah mencapai 20 orang yakni 11 orang sudah dibawa dari lokasi longsor dan 9 orang masih di lokasi longsor hingga Senin tenga malam.
Baca juga: Tambang Emas Ilegal di Gorontalo Longsor, Penambang Selamat : Mencekam, Batu Tanah Semua Bergeser
Sedangkan sembilan korban lainnya masih dalam perjalanan menuju posko induk di Desa Poduwoma, Kecamatan Suwawa Timur, Bone Bolango.
Kesembilan korban meninggal itu juga belum teridentifikasi.
Hal itu diungkapkan Kepala Basarnas Gorontalo, Heriyanto kepada wartawan, Senin (8/7/2024) malam
"Ada korban meninggal dunia di atas, menurut informasi dari anggota kami sebanyak 9 orang," ungkapnya dilansir dari

Sembilan korban tersebut sudah diamankan oleh petugas Tim Gabungan di area terbuka.
"Tinggal menunggu Tim Evakuasi, jenazah itu dibopong dari lokasi tambang menuju posko induk," ucapnya
Daftar Korban Meninggal Dunia 20 Orang
1.Fatma Afita/ P/40 Thn
2.Dewa Saputra/L/4 Thn
3.Samsiar/L/48 Thn
4.Alfian Manege/L/17 Thn
5.Lukman/L/
6.Alfian Mamonto/L/28 Thn
7.Rahmat Nurhamidi/L/21 Thn
8.Rina Muhammad/P/50 Thn
9.Ramlah Kumuria/L/40 Thn
10.Rudin Kunye /L/55 Thn
11. Mrs X belum terindivikasi
12-20. Korban Masih di Lokasi Longsor
Korban Selamat 44 Orang
1.Yamin Juna/L/29 Thn
2.Alfian Maulana/L/25 Thn
3.Faren Aditia Sampul/L/28 Thn
4.Irman monu/L/42 Thn
5.Satria Rahim/P/50 Thn
6.Riman Hamsah/L/29 Thn
7.Risal Aditia Saboe/L/19 Thn
8.Ibrahim Sulaeman/L/23 Thn
9.Awin Hamsah/L/22 Thn
10.Irfan Hamsah/L/25 Thn
11.Aldi Hamsah/L/22 Thn
12.Yolan Helu/L/31 Thn
13.Ajis Bora/L/30 Thn
14.Trissusaldi Awwan/L/19 Thn
15.Ajis Hamsah/L/32 Thn
16.Ilyas /L/39 Thn
17.Yosef Abdullah/L/44 Thn
18.Ismail Hulopi/L/17 Thn
19.Mewin Taharigi/L/43 Thn
20.Farid Najamuddin/L/48 Thn
21.Rikson Buhungo/L/39 Thn
22.Adam Ismail :L/56 Thn
23.Almatris Yusuf:L/22 Thn
24.Rilan Suna:L/20 Thn
25.Jemi Motoi:L/30 Thn
Baca juga: Nazar Pegi Setiawan Bebas Tersangka Kasus Vina Cirebon, Punya Keinginan Mulia Bangun Tempat Ibadah
Baca juga: Kronologi Fajar Ketua Osis SMAN Cawas Klaten Tewas Dapat Kejutan Ultah, Tersetrum Kabel di Kolam
26.Mukhlis Bonde:L/25 Thn
27.Noval Mohune:L/17 Thn
28.Yudha:L/21 Thn
29.Arsan:L/27 Thn
30.Isman Masi:L/23 Thn
31.Atin Motor:L/25 Thn
32.Andiati Mamonto:L/46 Thn
33.Bayumanti:L/16 Thn
34.Rama Mantri:L/20 Thn
35.Jimmi Papputunga:L/31 Thn
36.Zulfin Rajawalo:L/27 Thn
37.Novrianto Sulaiman:L/27 Thn
38.Ridwan Wadja:L/53
39.Afiat Mohune:L/
40.Burhan:L/26 Thn
41.Melki Yusuf:L/41 Thn
42.Ismed Mariju:L/36 Thn
43.Adithya Umar:L/24 Thn
44.Liko:L/
Tak hanya itu saja, 52 nama lain rupanya ikut masuk dalam daftar tim pencarian.
Korban Dalam Pencarian 52 orang
1.Hendra Pakaya L/30 Thn
2.Kefin Pakaya L/17 Thn
3.Pandris Uno L/47 Thn
4.Hamdan Moh.Kango/L/50 Thn
5.Arjun Djafar : L/22 Thn
6.Roy Kushina:L/22 Thn
7.Risno.Jafar:L/48 Thn
8.Hartati Ibrahim:P/
9.Rinko Mutato:L/
10.Ferdin Kunge:L/22 Thn
11.Amran Lakoro:L/
12.Royan:L/
13.Aprianto Yusuf:L/
14.Samsir Tohopi:L/
15.Sarif Usman/L/45 Thn
16.Saeful Kadoli/L/48 Thn
17.Isran Jabi :L/41 Thn
18.Moh.Akuba:L/53 Thn
19.Emi Pou:P/26 Thn
20.Usman Kalati:L/39 Thn
21.Rijaldi Abdullah:L/21 Thn
22.Sarinda Igi Risa:P/42 Thn
23.Joni Husain:L/63 Thn
24.Irianti Nusi:P/35 Thn
25.Wirda Asnawi:P/48 Thn
26.Rifaldi Rauf:L/29 Thn
27.Bobi :L/39 Thn
28.Sahril Lahay:L/22 Thn
29.Hendry Lukun:L/30 Thn
30.Rezky Hubu:L/18 Thn
31.Abdul Ishak Yusuf:L/55 Thn
32.Ipen Towalu:L/48 Thn
33.Jefnizaldi Mohune:L/
34.Ariel Mohune:L/
35.Egi Wartabone: P/42 Thn
36.Anak.ibu egi Waartabome/
37.Anak Ibu Egi Wartabone/
38.Simin Isa:L/43 Thn
39.Zulkifli Isa:L/23 Thn
40.Zulkarnain S.Isa:L/21 Thn
41.Sahril Ruhban:L/29 Thn
42. Erik Karim :L/25Thn
43. Anjas:L/23 Thn
44. Arman Rauf:L/22 Thn
45. Rizki Rauf :L/17 Thn
46. Sadam Nurhamidin:L/28 Thn
47. Ade Mamonto:L/25 Thn
48. Edo Mamonto:L/22 Thn
49. Karim Musa:L/30 Thn
50. Delvia Wartabone P/37 Thn
51. Merlin Puhi:P/
52. Menti Manoppo:L/
Tim Basarnas Kesulitan Cari Korban Karena Hujan Deras
Akibat hujan deras dam penerangan yang kurang menyebabkan pencarian dihentikan sementara pada Senin (8/7/2024) malam
Diketahui, tambang longsor Suwawa Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo pada Minggu 7 Juli 2024 subuh
Kepala Kantor Basarnas Gorontalo, Heriyanto mengungkapkan, bahwa kondisi cuaca yang buruk membuat proses pencarian menjadi sangat berbahaya bagi tim penyelamat.
"Untuk proses pencarian di lokasi kejadian dihentikan untuk sementara waktu, mengingat saat ini masih terjadi hujan," ungkap Heriyanto saat dtemui malam hari di Posko SAR, Senin (8/7/2024).
Baca juga: Curhat Pegi Setiawan Sempat Disiksa Saat Jadi Tersangka Kasus Vina, Berhenti Setelah Ramai
Ia juga menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya telah mengupdate jumlah korban yang tertimpa longsor pada hari Minggu (7/7/2024) kemarin.
Untuk update terkini, jumlah keseluruhan korban berjumlah 93 jiwa. Terdiri dari meninggal dunia 10 jiwa, korban selamat 35 jiwa dan orang dalam pencarian berjumlah 48 jiwa.
Sekira pukul 19.00 Wita, tim gabungan berhasil mengevakuasi 1 korban jiwa dari lokasi kejadian.
Namun, 1 korban jiwa itu masih perlu diidentifikasi lebih lanjut oleh tim dokter. Sebab, identitas korban belum diketahui.
"Yang dinyatakan meninggal dunia tadi itu belum diidentifikasi. Kami masih sementara mengidentifikasi identitasnya, jangan sampai 1 korban jiwa itu termasuk dalam data kami yang 10 orang meninggal dunia," jelasnya.
Selain itu, terinformasi ada 9 jenazah yang ditemukan berdasarkan update pada pukul 20.00 Wita. Namun, 9 jenazag ini masih perlu diidentifikasi karena masih di lokasi longsor.
"Mengenai 9 korban jiwa itu, insya Allah besok (Selasa) akan dievakuasi oleh tim. Karena tim gabungan belum sampai ke titik longsor," tambahnya.
Penghentian sementara operasi pencarian ini tentu menjadi kabar yang berat bagi keluarga korban yang masih hilang.
Namun, keselamatan tim penyelamat juga menjadi prioritas utama.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan memberikan dukungan kepada keluarga korban serta tim penyelamat.
Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan operasi pencarian akan disampaikan secara berkala oleh pihak berwenang sesuai dengan kondisi di lapangan.
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
(*)
Baca juga berita lainnya di Google News
Jejak Karier Mayjen Rio Firdianto, Pangdam I Bukit Barisan Naik Pitam Saat Massa Grib Lempari Aparat |
![]() |
---|
PROFIL Setya Novanto Bebas Bersyarat dari Lapas Sukamiskin Kasus Korupsi E-KTP, Eks Ketua DPR RI |
![]() |
---|
Ingin Tebus Rasa Bersalah , Yusa Pembunuh Satu Keluarga di Kediri Donorkan Organ |
![]() |
---|
Mengenal Warsubi, Bupati Jombang Naikkan PBB 1.000 Persen, Punya Kekayaan Rp58 Miliar |
![]() |
---|
Motif Suami Bunuh Istri di Hutan Gua Lowo Ponorogo, Buat Sandiwara Korban Dikeroyok Orang Mabuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.