Harga Kopi di Pagar Alam Diprediksi Tembus Rp 100 Ribu Perkilo, Petani Khawatir Mulai Banyak Pencuri

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Harga kopi di Pagar Alam terus mengalami kenaikan.

Bahkan, diprediksi harga kopi bisa tembus hingga Rp 100 ribu perkilonya.

Namun, hal tersebut malah membuat para petani kopi khawatir.

Pasalnya, mulai banyak pencuri yang mengincar kopi mereka.

Diketahui, awal tahun 2024 harga Kopi di Pagar Alam sudah mulai diatas angka Rp50.000 perkilogram.

Namum jelang puncak musim panen seperti saat ini harga Kopi sudah menyentuh angka Rp72.000 perkilogram.

Bahkan diprediksi harga Kopi bisa mencapai Rp100.000 perkilogramnya diakhir masa panen nanti.

Namum kondisi ini juga membuat petani kopi menjadi harus ekstra menjaga hasil panen mereka baik itu buah kopi yang masih di pohonnya maupun yang sudah dijemur di halaman rumah.

Pasalnya seiring harga Kopi yang terus naik aksi pencurian buah kopi juga mulai marak terjadi di Pagar Alam.

Bahkan sudah banyak kasus pencurian Kopi di kebun yang dialami petani di Pagar Alam. 

Kondisi ini membuat para petani Pagar Alam selain merasa senang namun sekaligus khawatir.

Pasalnya bisa saja buah kopi dan hasil panen mereka menjadi incaran pelaku pencurian.

Untuk itu, para petani mulai melakukan ronda setiap malam secara bergiliran untuk menjaga kebun mereka. Hal ini untuk menghalau aksi pencurian.

"Kami sangat senang dengan naiknya harga Kopi yang mencapai Rp72 ribu perkilogram ini dek. Bahkan harga ini merupakan harga termahal selama masyarakat Pagar Alam mulai menanam Kopi," ujar Ismanto (64) petani Kopi Pagar Alam.

Baca juga: Desa Wisata Gunung Dempo Pagar Alam Masuk 50 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024

Baca juga: Harga Kopi di Pagar Alam Tembus Rp 72 Ribu Perkilo, Petani Senang Jelang Tahun Ajaran Baru Sekolah

Namun rasa senang petani ini juga bercampur rasa takut dan khawatir, pasalnya naiknya harga Kopi juga diiringi meningkatnya aksi kejahatan pencurian kopi baik di kebun maupun kopi yang sudah dipanen.