DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Polisi Ungkap Ada Saksi di Kasus Vina Cirebon Diiming-imingi Uang Agar Tak Bicara Jujur di Sidang

Polisi ungkap seorang saksi yang dihadirkan pihak pelaku dalam persidangan kasus Vina Cirebon sempat mendapat intimidasi hingga diiming-imingi uang

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
YouTube Kompas.com
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dalam konferensi pers terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky, Rabu (19/6/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM- Polri kembali merilis perkembangan terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon tahun 2016 silam.

Seorang saksi yang dihadirkan pihak pelaku dalam persidangan kasus Vina Cirebon disebut sempat mendapat intimidasi hingga diiming-imingi uang.

Pihak pelaku menjanjikan uang kepada saksi agar tidak berbicara jujur terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Baca juga: Polisi Bantah Pengakuan Saka Tatal, Sebut Cenderung Berbohong Saat Diperiksa Kasus Vina 2016

Hal itu diungkap oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Shandi Nugroho dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (19/6/2024).

"Di dalam fakta pengadilan itu ada saksi yang didatangi oleh pengacara para pelaku, beserta orang tua para pelaku yang meminta agar tidak memberikan keterangan sesuai faktanya," kata Sandi dalam keterangan pers, dilansir dari Tribunnews.com, Rabu (19/6/2024).

Disebutkan Irjen Shandi, saksi tersebut mulanya didatangi oleh pengacara dan orangtua para pelaku.

Sosok tersebut lantas diiming-imingi sejumlah uang.

“Bahkan, mohon maaf, itu diming-imingi sejumlah uang untuk bisa tidak memberikan keterangan sesuai dengan apa yang dia tahu, apa yang dia lihat, dan apa yang diketahui,” sambung dia.

Namun, Irjen Shandi tak mengungkap secara jelas siapa kah pelaku yang main belakang itu.

Sebut Saka Tatal Cenderung Berbohong

Polisi juga mengungkap bahwa mantan terpidana Saka Tatal cenderung berbohong saat diperiksa penyidik terkait pembunuhan Vina dan pacarnya, Eki.

Hal tersebut berdasarkan keterangan balai pemasyarakatan yang mendampingi Saka Tatal saat pemeriksaan.

Saat memberikan keterangan, pernyataan Saka Tatal disebut sering berubah-ubah.

"Bahkan keterangan dari bapas ini dari ahli, dibocorin dikit boleh ya, jadi keterangan dari bapas bahwa Saka Tatal cenderung berbohong. Ketika memberikan keterangan berubah-ubah. Ini dari keterangan bapas," ujar Shandi.

Lebih lanjut, Irjen Shandi menepis isu yang menyebut Saka Tatal mendapat intimidasi serta tak didampingi keluarganya saat diperiksa.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved