Pilkada Muratara 2024

Minta Pilkada 2024 Aman Damai, Bupati Muratara Singgung Oknum 'Hobi' Blokade Jalan

Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni menyinggung soal blokade jalan yang kerap dilakukan warga di daerah ini terutama di masa Pemilu.

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/RAHMAT AIZULLAH
Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni menyinggung soal blokade jalan yang kerap dilakukan warga dalam menyalurkan aspirasi terhadap hasil pemilihan. 

Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah 


TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni menyinggung soal blokade jalan yang kerap dilakukan warga di daerah ini.

Tak bisa dipungkiri, Kabupaten Muratara hingga kini memang masih terkenal dengan sebutan daerah 'hobi' blokir jalan. 

Terutama ketika ada Pemilu atau pemilihan kepala daerah, jalan lintas nasional di kabupaten ini sering jadi sasaran blokade warga. 

Jelang Pilkada 2024 ini, Bupati Muratara Devi Suhartoni mengingatkan warganya untuk tidak melakukan blokade jalan dalam merespon hasil pemilihan nantinya. 

"Saya imbau jangan nutup-nutup jalan," kata Devi Suhartoni saat peluncuran Pilkada Muratara 2024 di lapangan bola Pasar Surulangun, Sabtu (15/6/2024). 

Baca juga: Rodi Wijaya Berpotensi Gandeng Imam Senen Untuk Maju di Pilkada Lubuklinggau 2024

Masyarakat diminta mempersiapkan diri untuk menentukan pilihan pada pemilihan Bupati Muratara dan Gubernur Sumsel tanggal 27 November 2024 mendatang. 

Masyarakat juga diimbau agar memilih bupati dan gubernur sesuai dengan hati nurani.

"Saya berharap sebagai bupati saat ini, semuanya semoga tenang dan sabar, aman-aman dan damai, semoga Pilkada Muratara sukses, silakan pilih sesuai hari nurani," imbaunya.

Ketua KPU Kabupaten Muratara, Heriyanto mengatakan tahapan pemilihan dalam waktu dekat ini adalah pemuktahiran data pemilih. 

Tahapan ini sangat penting untuk memastikan seluruh warga negara yang memenuhi syarat memilih agar terdaftar sebagai pemilih pada Pilkada Muratara 2024.

"Sekarang masih perekrutan petugas pemuktahiran data pemilih, kami harapkan nantinya mereka bekerja dengan baik melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih ke rumah-rumah warga," katanya.

Sementara itu, Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto Wardani meyakini pesta demokrasi pemilihan kali ini akan aman dan kondusif. 

Menurutnya, masyarakat Muratara sudah mulai dewasa dalam menyalurkan aspirasi dalam politik.

"Insyaallah aman damai, untuk personel tentu sudah kita siapkan," katanya.

Terkait daerah yang rawan, kata Kapolres, masih dalam pembahasan pihaknya.

"Belum ada penetapan paslon, kalau sudah penetapan nanti baru kita petakan daerah yang dikatakan rawan, dan sangat rawan," ujarnya.
 
 
 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved