Pilkada Muratara 2024
Devi Suhartoni vs Firsa Lakoni di Pilkada Muratara 2024 Masyarakat Berharap Banyak Tokoh Lain Tampil
Peta politik jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) tahun 2024 mulai terlihat arahnya.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Slamet Teguh
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Peta politik jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) tahun 2024 mulai terlihat arahnya.
Sebelumnya ada 13 kandidat yang digadang-gadang bakal maju di Pilkada Muratara 2024.
Mereka antara lain, Devi Suhartoni, Syarif Hidayat, Firsa Lakoni, Efriyansyah, Sukri Alkap, Rehal Ikmal, Gani Subit, Khairul Alamsyah, Muhammad Ibrahim, Depri Apriansyah, Junius Wahyudi, Ahmad Abrori, dan Riski Saputra.
Namun dari 13 kandidat tersebut sejauh ini baru muncul 2 poros yang berpeluang besar bakal mendapat rekomendasi diusung oleh parpol.
Poros pertama adalah petahana Bupati Muratara Devi Suhartoni yang digadang-gadang bakal maju tarung kembali untuk periode keduanya.
Devi Suhartoni sudah mendapat sinyal dukungan usungan dari partainya sendiri yakni PDI Perjuangan.
Baru-baru ini DPP PDI Perjuangan mengeluarkan surat perihal instruksi dan undangan pemantapan batch-1 tim pemenangan daerah Pilkada Serentak 2024.
Dari daftar 3 bakal calon gubernur dan 58 bakal calon bupati/walikota se-Indonesia yang mendapat instruksi tersebut salah satunya ada nama Devi Suhartoni.
Dari instruksi itu, Devi Suhartoni diyakini berpeluang besar bakal diusung oleh PDI Perjuangan untuk maju di Pilkada Muratara 2024.
Kemudian poros kedua adalah Firsa Lakoni yang digadang-gadang bakal berpasangan dengan Efriyansyah.
Keduanya sama-sama anggota DPRD dan pimpinan parpol di Kabupaten Muratara.
Firsa Lakoni dan Efriyansyah yang merupakan kader Partai NasDem dan Gerindra itu bahkan sudah mendapat rekomendasi usungan dari Partai Hanura.
Firsa Lakoni meyakini bakal diusung oleh partainya sendiri yakni NasDem, begitu pula Efriyansyah optimis mendapat restu dari Gerindra.
Masih ada 6 parpol lagi yang belum terbaca arah usungannya, apakah akan berkoalisi dengan yang telah ada atau justru membentuk poros baru.
Keenam parpol itu yakni Demokrat, PAN, Golkar, PKB, PKS dan PBB.
Baca juga: Hanura Usung Duet Firsa Lakoni dan Efriyansyah di Pilkada Muratara 2024
Baca juga: Dua Kader Incar Tiket NasDem Maju Pilkada Muratara 2024, Firsa Klaim Rekom Jatuh Kepadanya
Sementara itu, masyarakat di Kabupaten Muratara berharap ada banyak pasangan calon yang bertarung di Pilkada 2024, bukan hanya dua poros saja.
Sebab, semakin banyak calon di Pilkada Muratara 2024, maka banyak pilihan bagi masyarakat Kabupaten Muratara yang akan memilih.
"Kalau bisa jangan dua poros saja, makin banyak calon makin bagus, jadi rakyat banyak pilihannya," kata Majid, warga Muratara, Minggu (9/6/2024).
Menurutnya, jika calon di Pilkada Muratara 2024 ini 'satu lawan satu' alias 'duel', maka akan menjadi pertarungan yang krusial.
"Kalau duel menurut saya krusial, suhu politik akan memanas, tapi kalau ramai demokrasi jadi lebih semarak," ujarnya.
Warga lainnya, Hendra Utama juga berharap ada banyak pasangan calon di Pilkada Muratara 2024.
"Kami selaku masyarakat ini juga berharap banyak calon yang tampil, artinya nanti masyarakat banyak pilihannya," kata dia.
Dirinya mengaku senang banyak yang berlomba-lomba ingin maju mencalonkan diri untuk merebut kursi bupati Muratara periode selanjutnya.
"Makin banyak yang calon makin bagus, sehingga pesta demokrasi di Kabupaten Muratara lebih semarak," ujarnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Hasil Real Count KPU Pilkada Musi Rawas Utara 2024, Jumlah C Hasil Masuk Sudah 97 Persen |
![]() |
---|
Bawaslu Muratara Ingatkan Kades Tak Netral di Pilkada Terancam Pidana, Minta Warga Jangan Ragu Lapor |
![]() |
---|
Polisi Ungkap Alasan Letuskan Senjata Saat Ricuh Debat Pilkada Muratara, Pelaku Kericuhan Diburu |
![]() |
---|
Buntut Ricuh di Debat Pertama, Ketua Tim Paslon Bupati Muratara Tandatangani 4 Kesepakatan |
![]() |
---|
Ricuh Debat Pilkada Muratara Berujung Laporan Polisi, Simpatisan Ngaku Wajahnya Dipukul Berkali-kali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.