Pilgub Sumsel 2024

Herman Deru Ibaratkan Memilih Pemimpin Seperti Memilih HP: Percuma Pulsa Banyak Tapi Ngedrop

Bakal Calon Gubernur Sumsel Herman Deru mengungkapkan, dalam memilih pemimpin tidak jauh berbeda dengan memilih handphone

TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Herman Deru foto bareng setelah melantik dan mengukuhkan Tim Pemenangan “HD2P CU” Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2024-2029 bersama elemen masyarakat Khatulistiwa (EMAS), di Kedai Tiga Nyonya Palembang, Sabtu (8/6/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Bakal calon (Balon) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru (HD) mengungkapkan, dalam memilih pemimpin tidak jauh berbeda dengan memilih handphone (Hp) saat ini. 

Hal ini mengacu pada pilihan masyarakat selama ini, yang cenderung menginginkan pemimpin yang dekat dengan masyarakat, dan tidak ada 'benteng' pembatas untuk bertemu. Seperti halnya Presiden Jokowi saat ini. 

Pernyataan ini disampaikannya di hadapan pendukung Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) di Pilgub Sumsel 2024

"Memilih pemimpin apa bedanya dengan memilih handphone. Kenapa menyebar baleho dengan foto terbaik? Tujuannya untuk disukai, jadi casing (tampilan) itu penting dan orang yang cari Hp pengen produk terbaru. Jadi casing tampilan itu penting untuk mecari handphone apa bedanya dengan memilih pemimpin, " katanya selepas melantik dan mengukuhkan Tim Pemenangan “HD2P CU” Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2024-2029 bersama elemen masyarakat Khatulistiwa (EMAS), di Kedai Tiga Nyonya Palembang, Sabtu (8/6/2024). 

Menurut Gubernur Sumsel periode 2018-2023 itu, hal kedua pastinya pasa HP itu harus lengkap fiturnya, termasuk sejumlah bahasa yang tersedia. 

"Seperti tim EMAS membawa HDCU bahasa apa saja masuk. Nah, kalau yang beli Hp mak jolas bisa menenangkannya," ucapnya. 

Baca juga: Tinggal Tunggu Restu Partai, Heri Amalindo-Popo Ali Martopo Kini Bakal Maju di Pilgub Sumsel 2024

Ketiga diungkapkannya pada Hp sinyalnya harus baik, hal ini tak jauh berbeda saat komponen yang dipertanyakan kepada responden ketika diadakan survei, yang menunjukkan elektabilitas dirinya saat ini masih tinggi dibanding kandidat lain. 

"Pertanyaan pertama apa penyebab anda menyukai pasangan ini (HDCU)? Bocoran sedikit HDCU, jawaban responden karena dekat dengan masyarakat, tidak ada gap (pembatas) tidak ada benteng, dan ini bisa dibuktikan. Karena selera pemilih yang punya hak tertinggi demokrasi seleranya bisa dekat sebagai komponen terdepan, " terangnya. 

Poin terakhir, yaitu terkait ketahanan daya Hp itu sendiri, yang terkesan 'sindirian halus' jika seorang pemimpin harus siap staminanya. 

"Keempat, punya batre tahan lama  percuma Hp bagus pulsa banyak sinyal kuat tapi ngedrop. Kita butuh ketahanan, butuh stamina menghadapi masyarakat. Kita (pemimpin) bukan pasif kepada masyarakat, tapi mendatangi sehingga tagline kita Menyala Abangku, ' ungkapnya disambut meriah tamu yang hadir. 

HD sendiri mengingatkan kepada tim pemenangan yang telah ia kukuhkan, untuk tetap berjuang dengan cara- cara warisan budaya timur selama ini, dan tidak lengah di sisa waktu sekitar 170 hari lagi pencoblosan.

"Sekali lagi kita ingatkan, meski menurut data ilmiah HDCU di survei tertinggi, tapi kita tidak boleh lengah disisa waktu 173 hari lagi, dan perlu hitungan mundur. Karena Sumsel tinggal 20 persen belum menentukan pilihan, dan ini ceruk potensial untuk jadi bagian penambah kemenangan, dan ingat seluruh tim jangan sampai kita teledor, " tandasnya. 

Sementara ketua Tim EMAS Dr Hadi Prayogo bersama jajarannya menyampaikan dua sikap untuk memenangkan HDCU di Pilkada Sumsel 2024.

"Satu, mendukung HDCU untuk menjadi Gubernur dan wakil gubernur Sumsel periode 2024-2029. Kedua, siap memenangkan HDCU pada Pilkada 27 November 2024 sebagai gubernur dan wakil gubernur Sumsel 2024-2029, dengan penuh rasa tanggung jawab dan profesional, " tegasnya. 

Diungkapkan Hadi, pihaknya mendukung HDCU karena keduanya, dinilai yang paling cocok memimpin Sumsel 5 tahun ke depan, dan dengan beragam suku, agama dan komunitas di Sumsel siap memenangkan HDCU nantinya. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved