Pemilihan Walikota Palembang 2024
Ketua Golkar Palembang M Hidayat Ambil Fomulir Pendaftaran Balon Wako PDIP, Berharap Koalisi Besar
Partai Golkar menunjukkan komitmennya untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Palembang, dengan menga
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Moch Krisna
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Arief Basuki Rohekan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Partai Golkar menunjukkan komitmennya untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Palembang, dengan mengambil formulir pendaftaran bakal calon Walikota dari DPC PDI-P Kota Palembang.
Langkah ini menjadi sinyal positif untuk kolaborasi kedua partai besar, dalam membangun kota Palembang ke depan.
Ketua DPC Partai Golkar Kota Palembang M Hidayat bersama Wakil Bendahara Drg Asti Rosmala Dewi beserta jajarannya hadir di DPC PDI-P untuk mengambil formulir pencalonan.
Hidayat menegaskan bahwa ini adalah momen penting untuk mempererat hubungan antara Golkar dan PDI-P.
"Momen ini menjadi langkah awal bagi kami untuk menjajaki koalisi dengan PDI-P, demi mewujudkan visi bersama membangun Kota Palembang yang lebih baik," katanya.
Hidayat mengapresiasi pengalaman kader-kader PDI-P dalam memimpin Kota Palembang, termasuk masa kepemimpinan Eddy Santana Putera (ESP) dan almarhum Romi Herton. Ia meyakini bahwa kolaborasi kedua partai akan memperkuat upaya pembangunan kota.
"Pastinya untuk bisa mengusung pasangan calon di Pilkada Palembang minimal 20 persen kursi di DPRD Palembang, sedangkan Partai Golkar sendiri baru 8 kursi, sehingga dibutuhkan koalisi, termasuk dengan Partai politik lainnya jika membuka pendaftaran kita akan ikut daftar, " paparnya.
Ditambahkan Hidayat, dirinya mengambil fomulir pendaftaran Balon Wako di PDIP Palembang ini, karena sudah mendapat penugasan dari DPP sebagai salah satu Balon yang akan diusung dalam Pilkada, sehingga dibutuhkan koalisi dengan parpol lain.
"Saya sudah mendapat surat tugas dari DPP, silakan bergerak untuk mencari koalisi untuk di partai yang ada yang memiliki kursi di Kota Palembang, " terangnya berharap koalisi nanti di Pilkada bisa terwujud.
Di sisi lain, Drg. Asti Rosmala Dewi, yang ikut mengambil fomulir Bakal calon wakil wali kota di DPC PDI-P mengungkapkan, jika langkah ini menunjukkan niat Golkar untuk bekerja sama lebih erat dengan PDI-P dan partai lain di Palembang.
"Kerjasama ini penting untuk menciptakan sinergi yang kuat demi pembangunan Palembang yang lebih baik," ujar Asti Rosmala Dewi.
Kedua partai diharapkan dapat mencapai kesepakatan koalisi yang solid untuk mewujudkan aspirasi masyarakat Palembang dan memajukan kota tersebut. Hidayat menegaskan bahwa Partai Golkar akan terus berupaya mencari kerja sama dengan partai-partai lain guna memastikan suksesnya Pilkada mendatang.
Langkah Partai Golkar dalam mengambil formulir pencalonan dari DPC PDI-P Kota Palembang menunjukkan langkah awal yang baik untuk membangun kolaborasi antara kedua partai demi kesejahteraan dan kemajuan Kota Palembang.
Sementara tim penjaringan Balon Walikota dan Wakil Walikota dari PDIP Palembang Andreas mengungkapkan, sejak dibuka pada 16 April lalu sudah terdapat 6 nama yang mengambil fomulir pendaftaran.
Sosok Putri Azizah, Istri Prima Salam, Wakil Walikota Palembang, Miss Grand Indonesia Favorite 2018 |
![]() |
---|
Melihat Persiapan Ratu Dewa Jelang Dilantik Jadi Wali Kota Palembang, Berangkat Didampingi Istri |
![]() |
---|
KPU Palembang Minta MK Tolak Gugatan Paslon Yudha Pratomo-Baharuddin Atas Hasil Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Palembang Siap Laksanakan Putusan MK Terkait Gugatan Yudha-Bahar di PIlkada Palembang 2024 |
![]() |
---|
Tim RDPS Optimis Jika Gugatan Yudha-Bahar Atas Hasil Pilkada Palembang 2024 Bakal Ditolak MK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.