Berita Banyuasin
Pengendara Ngeluh, Dimintai Hingga Rp 50 Ribu Jika Melintas di Jembatan Jalur 16 ke Jalur 29 OKI
Bila tidak diberikan, maka pengemudi atau warga tidak dapat melintas di Jembatan Baru penghubung Banyuasin dan OKI tersebut.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Slamet Teguh
Karena, pengendara lebih memilih untuk melintasi jembatan penghubung meski belum diresmikan.
"Pemortalan ternyata dilakukan orang-orang yang sebelumnya merupakan penyeberangan perahu. Karena sepi, mereka memportal jalan dan meminta uang jalur kepada pengendara yang melintas," katanya.
Penyeberangan perahu, memang sejak dahulu memang ada.
Tetapi, keberadaan mereka sama sekali tidak ada kontribusi untuk desa setempat.
Setelah ada jembatan penghubung, orang-orang yang sebelumnya bekerja sebagai penyeberangan perahu sengaja memasang portal.
Tujuannya, agar warga atau pengemudi yang akan melintas harus memberikan sejumlah uang.
Karena, mereka tidak senang ada jembatan penghubung yang membuat mata pencarian mereka sepi.
"Jalan ada yang berlubang juga tidak diperbaiki. Alasan kalau ada kerusakan untuk perbaikan, ternyata tidak ada. Uang dari pengemudi untuk segelintir orang-orang itu saja," pungkasnya.
Kasatreskrim Polres Banyuasin AKP Teguh Prasetyo yang dihubungi terkait adanya keluhan warga belum merespon.
Demi Kurangi Kemacetan, Simpang Tugu Polwan Banyuasin Bakal Dibangun Jalan Alternatif |
![]() |
---|
Tolak Dipindah Karena Jauh, Pedagang di Pasar Pangkalan Balai Gelar Aksi di Kantor DPRD Banyuasin |
![]() |
---|
Bakal Gelontorkan Rp 50 Miliar, Pemkab Banyuasin Siap Bangun Jalan Poros Kecamatan Air Salek |
![]() |
---|
10 Orang Ditangkap Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Banyuasin, Uang Taruhan Jutaan Rupiah Disita |
![]() |
---|
Konflik Lahan Warga Desa Mekar Sari VS Perusahaan, DPRD Banyuasin Janji Kawal Penyelesaian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.