Istri Otak Pembunuhan Suami di Karawang

Terbongkar Skenario Ossy Claranita Jadi Otak Pembunuhan Suaminya, Dirancang Demi Harta Warisan

Skenario pembunuhan Arif yang diotaki oleh istrinya sendiri Ossy Claranita akhirnya terungkap.

Editor: Slamet Teguh
(KOMPAS.com/FARIDA)
Terbongkar Skenario Ossy Claranita Jadi Otak Pembunuhan Suaminya, Dirancang Demi Harta Warisan 

Kepala Kepolisian Resor Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengungkapkan, Ossy membayarkan sejumlah uang kepada seorang eksekutor berinisial RZ untuk membunuh suaminya.

"Berdasarkan keterangan dari tersangka OC (Ossy, istri korban) setelah kejadian, pelaku eksekutor dibayar Rp 1,5 juta plus motor," kata Wirdhanto Hadicaksono saat memberikan keterangan pers di Markas Kepolisian Resor Karawang, Selasa (16/1/2024).

Pembunuhan Arif direncanakan Ossy bersama adiknya, Pandu (19). Berdasarkan pengakuan pelaku kepada polisi, Pandu menjadi orang yang meminta RZ untuk membunuh Arif.

"Ossy juga yang membayar kontrakan RZ," kata Wirdhanto.

Kronologi

Semula, Arif diduga tewas dibegal di lokasi kejadiaan di pinggir irigasi Sasak Misran, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.

Untuk modusnya, dengan membuat seolah-olah korban meninggal dunia di akibatkan begal.

Ossy merencakaan pembunuhan suaminya di kosan yang telah disiapkan.

Ia kemudian meminta tolong orang bayaran untuk menghabisi nyawa suaminya.

Hingga korban ditemukan penuh luka dan mengenakan helm oleh warga yang melintas pada Selasa (9/1/2024) sekitar 00.17 WIB.

Diketahui korban bernama Arif Sriyono (33), warga Perum Griya Budiman Asri. Korban merupakan buruh pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sejak 2010.

Namun, kini polisi menyebut Arif adalah korban pembunuhan yang diotaki istrinya sendiri adik ipar korban.

Kepala Polres Karawang AKBP Wurdhanto Hadicaksono mengatakan, fakta tersebut terungkap dari serangkaian penyelidikan. Mulai dari memeriksa 17 saksi hingga menganalisa sejumlah CCTV.

Ossy Claranita Nanda Tiar (32) ternyata menjadi otak pembunuhan suaminya.

Ossy membayar dua orang untuk menghabisi nyawa suaminya dengan rapi.

Ossy merancang agar suaminya tewas menjadi korban begal. Kasus ini pun menjadi perhatian sebab banyak ditemukan kejanggalan.

Sosok Ossy menjadi menakutkan setelah kasus ini terkuak.

Polisi telah menetapkan tiga orang tersangka. Pertama istri korban, Ossy Claranita (32) sebagai otak pembunuhan, lalu Pandu (19) adik ipar korban, dan RZ sebagai eksekutor.

"Dua tersangka sudah kita amankan. Ada pun eksekutor, RZ, sedang kami buru," kata Wirdhanto.

Korban menderita luka di bagian leher, dada, dan perut. Pelaku juga membawa kabur motor milik korban.

 

 

 

 

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved