Berita Viral

Sosok F Korban Tewas Ditembak Tak Sengaja Oleh Temannya Bocah 13 Tahun, Sempat Berteriak Kesakitan

Adapun korban berinisial F (15) warga Kampung Selambai, Lok Tuan meninggal dunia setelah tak sengaja ditembak temannya(13) saat main game online

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Kompas.com/TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
ILUSTRIASI- korban berinisial F (15) warga Kampung Selambai, Lok Tuan meninggal dunia setelah tak sengaja ditembak temannya(13) saat main game online 

TRIBUNSUMSEL.COM- Polisi mengamankan bocah berusia 13 tahun setelah tak sengaja menembak temannya hingga tewas.

Adapun korban berinisial F (15) warga Kampung Selambai, Lok Tuan meninggal dunia setelah mengalami luka serius di kepala.

Kejadian nahas ini terjadi bermula saat pelaku dan korban tengah bermain game online.

Baca juga: Nasib Bocah 13 Tahun Setelah Tak Sengaja Tembak Temannya Hingga Tewas, Kini Alami Trauma Berat

Saat asyik bermain, keduanya melihat seekor tikus melintas di depan mereka.

Karena risih, pelaku yang masih berusia 13 tahun kemudian bergegas mengambil senapan angin milik ayahnya.

Pelaku lalu mengokang senjata itu berulang kali tanpa melihat, senapan tersebut berisi peluru atau tidak.

"Jadi langsung ditembak itu tapi nggak kena," kata Hari saat dihubungi Tribunkaltim.co, Selasa (2/1/2024).

Karena mengira senapan itu tidak punya peluru, pelaku kemudian bermain-main mengarahkan tembakannya ke kepala korban.

"Anak ini nggak sadar kalau senjata itu ada pelurunya. Main-main katanya, tapi berujung masalah," ungkapnya.

Korban yang menderita akibat peluru itu sontak berteriak histeris kesakitan.

Pelaku yang kaget kemudian meminta pertolongan.

Baca juga: Kronologi Bocah 13 Tahun Ditahan Tak Sengaja Tembak Temannya Hingga Tewas, Berawal Main Game Online

F lalu dilarikan ke rumah sakit PKT, dan dirujuk ke RS Kudungga Sangatta, Kutai Timur.

Belakangan korban dikabarkan meninggal dunia pada Senin (8/1/2024) setelah tujuh hari menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Sanggata.

"Benar, meninggal di Rumah Sakit Kudungga, Sanggata," kata Kasat Reskrim Polres Bontang, Iptu Hari Supranoto lewan pesan singkatnya, Senin (8/1/2024).

Terkait proses hukum pelaku, ia memastikan akan terus berjalan.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved