Berita PALI

HEBOH Buaya Ukuran 2 Meter Terjebak Perangkap Ikan Warga di PALI, Langsung Ditangkap & Jadi Tontonan

Seekor buaya berukuran sekitar 2 meter masuk ke perangkap ikan milik warga di Desa Air Itam Kecamatan Penukal Kabupaten PALI, Sumsel. 

Sripoku/Apriansyah Iskandar
Warga Desa Air Itam berdatangan melihat Buaya yang masuk perangkap ikan dan berhasil ditangkap. 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALI -- Seekor buaya berukuran sekitar 2 meter masuk ke perangkap ikan milik warga di Desa Air Itam Kecamatan Penukal Kabupaten PALI, Sumsel. 

Buaya tersebut masuk ke dalam perangkat ikan tradisional milik warga sekitar yang biasa disebut Anteban.

Mengetahui ada buaya yang terjebak perangkat ikan, warga langsung bergegas menangkapnya untuk diangkat ke darat. 

Warga pun menjadi heboh dan terus berdatangan untuk melihat langsung buaya tersebut.

Ahmad, salah seorang warga yang menangkap buaya itu menceritakan awal mulanya buaya berukuran 2 meter terjebak di dalam perangkap Ikan (Anteban).

Saat Ia bersama rekannya pada pukul 5 subuh tadi pagi, hendak memeriksa Anteban yang dipasang di Sungai Penukal Desa Air Itam.

Baca juga: Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, Dinkes Banyuasin Imbau Warga Jangan Panik: Tetap Jaga Kesehatan

Melihat ada sesuatu yang terperangkap didalam Anteban yang dipasang di sungai Penukal.

Ahmad bersama rekannya bergegas untuk memeriksa Anteban, yang dikiranya ada ikan besar seperti Tapah atau Toman yang berhasil masuk perangkap.

Namun ia bersama rekannya terkejut ketika diperiksa ternyata Buaya berukuran lebih kurang 2 meter yang terperangkap disana.

"Saat memeriksa Anteban jam 5 subuh tadi, kami mengira ada ikan besar seperti Tapah atau Toman yang masuk perangkap," ungkapnya, Rabu (13/12/2023).

Mendapati ada buaya yang masuk kedalam Anteban miliknya, Ahmad bersama rekannya berusaha untuk menangkap Buaya di dalam Anteban itu dan berhasil mengangkat nya ke darat.

"Cukup buat tegang saat akan menangkapnya, setelah di ikat akhirnya berhasil kami angkat ke darat, lebih kurang 2 meter ukurannya,"ceritanya.

Aksi Ahmad bersama rekannya yang diketahui warga sontak membuat heboh, warga pun mulai berdatangan ingin melihat langsung buaya yang ditangkap tersebut.

Meski menarik perhatian, beberapa warga juga mengungkapkan keprihatinannya dan menyarankan agar Buaya itu tidak dibunuh dan dilepas liarkan kembali ke habitat nya.

Namun berdasarkan informasi terkini yang didapat Sripo Tribunsumsel dari salah seorang warga Desa Air Itam. 

Saat ini Buaya tersebut sudah di amankan dan akan dibawah oleh BKSDA Provinsi Sumsel.

"Pihak BKSDA Sumsel sudah dihubungi dan hari ini direncanakan Buaya yang ditangkap warga ini akan di evakuasi ke Palembang," ujar Sabran, warga Desa Air Itam ketika dihubungi. (Sripoku/Apriansyah)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved