Pak Ambo Marah Besar, Buaya Riska Dipindah ke Tabang Zoo Tanpa Informasi, Kini Tak Bisa Lagi Dilihat

TRIBUNSUMSEL. COM - Pak Ambo meluapkan kekecewannya lantaran buaya Riska dipindahkan ke kebun binatang Tabang Zoo, Kutai Kartanegara.

Pak Ambo yang mendatangi penangkaran buaya Riska kecewa karena melihat buaya tersebut sudah di pindahkan ke penangkaran Zoo.

Pasalnya, buaya yang dipindahkan dari penangkaran Teritip hanya buaya Riska, sementara buaya Ompong masih berada di tempat tersebut.

Dilansir Youtube fitriyani RISKA, Kamis (30/11/2023) pak Ambo tampak menghubungi salah satu pihak BKSDA Kalimantan Timur.

Pak Ambo yang mengungkapkan kekecewaanya terhadap BKSDA yang memindahka buaya Riska dari penangkaran Teritip tanpa sepengetahuannya.

"Kurang apa saya, lebih-lebih saya memperhatikan Riska, ini saya dua kali kecewa disaat penangkapan Riska tapa sepengetahuan saya, " ucap pak Ambo seraya kecewa.

Adapun BKSDA Kaltim, Bambang mengatakan buaya Riska dipindahkan lantaran untuk kesejahteran buaya tersebut.

"Kita memperhatikan kesejahteraan Riska, mudah-mudahan harapan kita bersama Riska disana akan lebih baik, " Jelas Bambang BKSDA Kaltim.

Lanjut pak Ambo mengatakan dengan dipindahkan buaya Riska ke Kutai Kartanegara membuatnya kini tak bisa mllihat buaya kesayangannya itu lagi.

"Tapi kalau seperti kami susah lihatnya pak, kami kan orang yang gak tau apa-apa disini, mangkanya kalau kami tahu kami gak kesini, " Terang pak Ambo.

Sementara pihak BKSDA mengatakan alasannya memindahkan buaya Riska hanya mengikuti perintah saja demi kesejahteraan buaya tersebut.

"Kami di perintahkan, sekali lagi mohon maaf kami hanya diperintahkan dan juga diperhatikan untuk kesejahteraan Riska, " Jelas Bambang.

"Ya tapi harusnya dikasih tau pak, ini kami sudah ada di penangkaran harapan kami Riska masih ada disini. Harusnya di informasikan, " tegas pak Ambo.

Setelah lebih 1 bulan di Penangkaran Teritip, sejak 4 Oktober 2023, Buaya Riska kini memiliki rumah baru lagi.

Buaya Riska gagal kembali ke habitatnya di Sungai Guntung Bontang.