Sosok OW Pelajar OKU Selatan Dibunuh Teman Sekolah, Anak Laki-laki Satu-satunya, Sering Juara Kelas

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA - Sosok OW (16)  pelajar di OKU Selatan dibunuh teman sekolah pada 11 Agustus 2023 lalu ternyata anak laki-laki satu-satunya atau putra tunggal dari 4 bersaudara.

Kepergian remaja kelahiran 23 Oktober 2008 dari pasangan Bapak Herman dan Ibu Neti membuat pihak keluarga sangat terpukul terlebih pelaku masih buron hingga kini dan belum tertangkap.

Mendiang OW dikenal sebagai sosok yang pintar mudah bergaul dan memiliki rasa empati kepada teman-temannya baik di luar sekolah maupun di SMA Negeri 1 Banding Agung Kabupaten OKU Selatan tempatnya bersekolah.

"Dia termasuk anak tidak banyak ulah, mudah bergaul dan peduli terhadap sesama temannya,"katanya LA (23) saudara perempuan tertua korban kepada Sripoku.com, Jumat (24/11).

LA menuturkan, adiknya tersebut juga termasuk anak pintar yang pernah beberapa kali juara di kelasnya. Pernah beberapa kali mendapat ranking 2 dan 3 di sekolahnya.

"Uda Wira (panggilan almarhum), ini pernah beberapa kali juara kelas, Juara III juara II,"terang LA.

Baca juga: Progres Proyek Pembangunan Jalan Lingkar Timur Prabumulih 24 Persen, Mulai Terkendala Hujan

Kini kata LA, keluarga terus memperjuangkan keadilan terhadap pelaku yang merenggut nyawa adik laki-laki satu-satunya tersebut. Seperti harapan korban sebelum meninggal.

Dituturkan LA, kesehatan adiknya menurun usai menjalani operasi setelah mengetahui pelaku masih bisa bermain bebas dan kurang lebih bertahan 15 hari sebelum menghembuskan nafas terakhir.

"Kami pihak keluarga terus berupaya memperjuangkan keadilan hukum. Adik saya mulai drop karena mengetahui orang yang membuatnya terluka parah, hingga ia sekarat sedangkan pelaku masih bisa keluar rumah bermain hingga bermain medsos,"terangya.

Sebelumnya, Kasus penganiayaan pelajar SMP dengan sajam hingga korban pada 11 Agustus 2023 ini kembali mencuat ramai dimedia sosial setelah pihak keluarga korban memviralkan foto pelaku yang belum tertangkap.

Pelaku yang buron adalah YP bin Sutat 16 tahun warga Kecamatan Mekakau Ilir kabupaten OKU Selatan, sementara korban adalah OW (16) warga Kelurahan Bandar Agung Kecamatan Banding Agung.

Curhat Pilu di Media Sosial

Viral di sosial media curhat pilu keluarga siswa SMA di Kabupaten OKU Selatan Sumsel yang tewas dibunuh teman satu sekolahnya. 

Sebelum meninggal dunia, korban sempat mendapat perawatan di rumah sakit bahkan menjalani operasi akibat perutnya ditusuk menggunakan pisau oleh pelaku. 

Keluarga korban merasa sakit hati sebab pelaku yang masih bersatatus siswa SMA tersebut hingga saat ini masih buron.