Cegah Karhutla, Bupati OKU Timur Ingatkan Jangan Bermain Api dan Buang Puntung Rokok Sembarangan

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT mengingatkan kepada masyarakat terkait kemarau yang berkepanjangan agar tidak bermain api dan membuang puntung rokok disembarang tempat.

Hal ini dapat memicu terjadi kebakaran hutan dan lahan karena kondisi cuaca yang panas akibat kemarau panjang yang membuat banyak daun gugur dan mudah terbakar.

Selain itu Lanosin juga meminta kepada masyarakat untuk melaksanakan Shalat Istisqa supaya Bumi Sebiduk Sehaluan segera diguyur hujan kembali.

Hal tersebut disampaikan Bupati OKU Timur Ir H Lanosin, MT dihadapan ratusan jamaah saat menghadiri kegiatan Pengajian Ahad Pon Dalam Rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad 1445 H/2023 M.

Dimana pengajian ini diselenggarakan oleh Yayasan Idarotul Midayah di Masjid Al-Muttaqin Desa Bukit Napuh Kelurahan Bukit Sari Kecamatan Martapura, Minggu  (29/10/2023).

Baca juga: Aksi Maling Helm di Parkiran SDN 114 Palembang Terekam CCTV, Iptu Jhony Palapa: Segera Kita Selidiki

Dikatakan Lanosin, bahwa kondisi cuaca saat ini yang cenderung panas mengakibatkan banyaknya dahan-dahan yang kering serta daun banyak berguguran.

Tentunya ini dapat memicu terjadinya kebakaran maka ia menghimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan agar tidak terjadi Karhutla.

"Di Desa Kromongan sempat terjadi kebakaran lahan dan hampir mengenai lahan perkebunan. Ini terjadi mungkin akibat kelalaian membuang puntung rokok sembarangan. Namun Alhamdulillah bisa kita padamkan. Kita harus menjaga alam, Insya Allah alam pun akan menjaga kita," kata Enos sapaan akrabnya.

Pada kesempatan itu juga ia menuturkan bahwa kegiatan pengajian seperti ini dapat meningkatkan Ukhuwah Islamiyah. Enos juga mengungkapkan rasa bahagianya dapat hadir langsung dan bertatap muka dengan masyarakat Kecamatan Martapura.

Bupati Enos juga menjelaskan bahwa Kabupaten OKU Timur memiliki cita-cita yaitu Maju Lebih Mulia. Lanjut kata Enos Maju adalah urusan Bupati dan jajarannya.

Namun Bupati Enos menekankan bahwa untuk meraih kemuliaan tentu harus dibantu oleh Al Mukarom.

"Oleh karena itu, saya sangat senang dan bangga jika diundang pada setiap pengajian. Jika waktunya memungkinkan pasti saya akan hadiri," ucap Enos.

Tidak hanya itu, Bupati Enos juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten OKU Timur memiliki program dan insentif TPA.

Meskipun tidak besar, namun setidaknya Pemkab OKU Timur hadir untuk membentuk kemuliaan.

"Saya juga mohon agar masyarakat turut aktif membantu saya untuk meraih kemuliaan ini," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Sertu Supriyanto mengucapkan terimakasih kepada Bupati Enos dan segenap unsur yang telah hadir dan mendukung kegiatan ini. Sehingga terlaksananya kegiatan pengajian pada hari ini.

"Hadirnya Bupati merupakan momen yang kita tunggu, dari sekian banyak kegiatan Pak Bupati, beliau menyempatkan hadir di tengah-tengah masyarakat pada kegiatan ini," tuturnya.

Dalam pengajian tersebut menghadirkan penceramah KH. Muhammad Rofi'ul Basori yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Annasih Runyai Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung.

Adapun kegiatan ini mengusung tema "Peringatan Maulid Nabi Muhammad Sebagai Sarana Meningkatkan Literasi Keagamaan Untuk Menyongsong Era Digital".